SEMARANG– Sebanyak 171 atlet dan ofisial dari Kota Semarang dipastikan memperkuat kontingen Jateng pada PON XX di Papua, 1-15 Oktober mendatang. Dari rombongan tersebut, 94 di antaranya adalah atlet dan sisanya sebagai pelatih, asisten ataupun tim teknis.
Ketua Umum KONI Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara, menyatakan rasa bangganya atas komposisi atlet yang berlaga di PON XX ini. Meski jumlahnya lebih sedikit dari pelaksanaan PON sebelumnya, namun setidaknya jumlah tersebit masih lebih besar dari kontingen daerah lain di Jateng.
“Ini artinya, pembinaan atlet di Kota Semarang berjalan dengan baik. Kami bersama pengurus cabor juga masih fokus pada pembinaan dan pengembangan prestasi. Kami yakin atlet Kota Semarang dapat meraih pretasi terbaik, sukur-sukur memberikan sumbangan medali untuk kontingen Jateng,” terangnya.
Pada PON XIX, jumlah atlet Kota Semarang sebanyak 141 orang. Namun pada pelaksanaan kali ini hanya 94 orang.
Baca Juga:
Perhatian! Jokowi Terbitkan Daftar Hukuman Bagi PNS yang Bolos
Hal ini mengingat cabang olah raga dan nomor yang dipertandingan juga berkurang banyak. Sebelumnya terdapat 44 cabor, namun kali ini hanya 39 cabor.
“Selain itu tentu saja pandemi Covid-19 yang tentunya menjadi kendala yang cukup mengganggu pelaksanaan PON XX ini,” imbuhnya.
Arnaz Akan Lakukan Monitoring Langsung
Nantinya, Arnaz akan melakukan monitoring dan evaluasi (monev) secara langsung ke Papua untuk menyaksikan atlet-atlet yang bertarung di PON XX. Ia berharap para atlet melakukan upaya yang terbaik untuk meraih prestasi tertinggi di ajang bergengsi tersebut.
“Tentu kita semua berharap medali. Namun yang lebih penting adalah semangat pantang menyerah serta menjunjung tinggi supportivitas. KONI Kota Semarang sendiri siap memberikan tali asih kepada para atlet yang meraih medali di PON XX,” tandasnya.
Yang lebih membanggakan, dari 171 atlet dan ofisial tersebut, semuanya masuk dalam Program Semarang Emas (PSE). PSE merupakan program unggulan yang fokus menciptakan dan membina atlet berprestasi baik di ajang Porprov maupun PON.
Hingga saat ini, total atlet PSE Kota Semarang berjumlah 550 orang. Seluruh atlet dan ofisial Kota Semarang telah siap menuju Porprov XVI dan pelaksanaan Pra Porprov yang akan berlangsung pada awal tahun mendatang.
“Memang saat ini kami belum menerima kepastian kapan Porprov akan dilaksanakan apakah tetap di tahun 2022 atau mundur 2023. Kabar terakhir, Porprov akan digelar mundur di akhir tahun 2022. Kita tunggu saja kepastiannya dari Gubernur Jateng,” pungkasnya.
Penulis: Humas
Editor: Nadin Himaya