Lingkar.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang melalui Dinas Pertanian dan Pangan akan memperketat pengawasan terhadap kesehatan hewan ternak, terutama sapi dan kambing menjelang Hari Raya Idul Adha. Hal ini bertujuan untuk memastikan hewan kurban layak dikonsumsi masyarakat.
Kepala Dintanpan Rembang Agus Iwan Haswanto, menyampaikan bahwa pihaknya telah membentuk tim untuk memeriksa penampungan ternak dan pasar. Pemeriksaan ini bertujuan agar panitia kurban bisa mengganti hewan yang tidak sehat dengan yang lebih layak.
Pihaknya pun akan mulai menerjunkan tim ke lapangan pada awal Juni ini.
“Kita sudah bentuk tim, rencananya tanggal 3 Juni mulai pengecekan ke lapangan. Harapan kita waktu yang ada memberi cukup kepada panitia kurban manakala hewan kurbannya tidak memenuhi syarat bisa segera mencari gantinya,” jelasnya, Jumat (31/5/2024).
Namun, Agus menegaskan kondisi kesehatan hewan ternak di Kabupaten Rembang saat ini relatif stabil dibanding saat merebaknya penyakit PMK dan LSD. Peternak dan masyarakat yang hendak berkurban diminta tidak khawatir.
Sementara itu, Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Pangan (Dintanpan) Kabupaten Rembang Lulu Rofiana menambahkan bahwa jadwal pemeriksaan kesehatan hewan ternak sudah ada. Tim akan bergerak mulai tanggal 3 hingga 12 Juni 2024.
“Tim ini nanti dibantu dokter hewan masing-masing wilayah. Kita mau melihat stok dan pengecekan kesehatannya,” pungkasnya. (*)
Penulis: Miftahus Salam
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps