Site icon Lingkar.co

Luncurkan Buku Literasi Bangsa, Pemkab Kendal Genjot Minat Baca dan Tulis Warga

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kendal, Wahyu Yusuf Ahmadi saat peluncuran buku di Perpustakaan Daerah Kendal. Foto: istimewa

Lingkar.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal terus menggenjot minat baca dan tulis warganya. Itu dilakukan melalui peluncuran buku program literasi bangsa tahun 2024 di gedung Perpusda Kendal, Minggu (18/2/2024).

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kendal, Wahyu Yusuf Ahmadi mengatakan, kegiatan tersebut merupakan program kolaborasi dengan semua pihak.

Ia menyebut program tersebut salah satunya berupa launching buku Semaan Al-Quran Braille oleh Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kendal, dan komunitas modeling Kendal.

Menurut Wahyu, buku yang dilaunching memuat artikel yang dibuat oleh Bupati Kendal. Yakni berjudul Gotong Royong Meningkatkan dalam Aksi Nyata Meningkat Literasi.

“Berisi tentang kurangnya literasi di Indonesia termasuk di Kabupaten Kendal, sehingga melatarbelakangi dibangunnya gedung perpustakaan dengan fasilitas yang lebih baik dari sebelumnya,” jelasnya.

Oleh karena itu Wahyu berpesan agar generasi muda Kendal lebih meningkatkan pemahaman tentang literasi sebagai bekal untuk menghadapi tantangan zaman. Tentunya, dalam menyambut Indonesia Emas di tahun 2024 mendatang.

Sementara Sekda Kendal, Sugiono mengatakan, program ini bisa membangkitkan minat baca dan menulis dikalangan penulis pemula. Selain itu, mendorong produktifitas dan semangat berkarya bagi komunitas literasi dan masyarakat Kendal, khususnya generasi muda.

“Selain itu, dapat mengedukasi tentang literasi bagi penulis pemula, dan memperbanyak khasanah keilmuan bagi kita semua,” ujarnya.

Lebih lanjut Sugiono mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kendal bersama komunitas literasi terus berusaha untuk berkontribusi meningkatkan budaya literasi dengan berbagai macam program dan terobosan.

“Dengan kemampuan literasi yang baik, maka akan membantu masyarakat untuk meningkatkan produktivitasnya dan mampu menghasilkan inovasi,” tambahnya. (*)

Penulis: Wahyudi
Editor: Ahmad Rifqi Hidayat

Exit mobile version