JAKARTA, Lingkar.co – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) lakukan silaturrahmi dan memberikan tali kasih berupa makanan dan peralatan mandi kepada warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Jakarta pada, Rabu (28/12/2022).
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari acara memperingati Hari Ibu yang sebelumnya tepat pada tanggal (22/12/2022) DPP PPP memberikan penghargaan pada tokoh perempuan hebat dan inspiratif.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PPP Chairunnisa Yusuf mengatakan silaturrahmi dan pemberian tali kasih ini merupakan sebuah penghormatan dari kami kepada para ibu-ibu.
“Silaturrahmi ini untuk mempererat cinta dan kasih sayang anak kepada ibunya. Meskipun ibu bukanlah ibu kandung kami tapi anggaplah kami sebagai anak ibu, jadi sudah jadi kewajibab bagi kami untuk selalu menghormati dan memuliakan ibu,” ungkap Nisa sapaan akrabnya.
Menurutnya, Ibu adalah tempat untuk kembali bagi anak-anaknya setiap saat. Ibu adalah tempat keramat bagi anak-anaknya. Doa ibu sangat mustajab untuk anak-anaknya.
“Sejauh mana kita pergi, pada ibu kita kembali, pelukan ibu dan doa ibu adalah tempat ternyaman bagi anaknya,”jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPP PPP Dahlia Umar merasa sangat senang. Karena para ibu-ibu dan oma-oma yang ada di lapas ini menerima dan menyambut dengan baik rombongan DPP PPP saat bersilaturrahmi.
“Semoga silaturrahmi ini semakin mempererat dan menumbuhkan kasih sayang kita semua. Kami sangat bersyukur bisa saling berbagi kasih dengan para ibu-ibu di sini. Kami juga banyak belajar dari ibu-ibu yang luar biasa ini,” ungkapnya.
Dia berharap silaturrahmi ini tidak berhenti sampai di sini, namun terus berlanjut hingga nanti. Bagi dia mempererat silaturrahmi menjadi sebuah keharusan dan tidak boleh putus.

Ucapan Terima Kasih dari Kalapas dan Warga Binaan
Sementara Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Jakarta Ade Agustina mengucapkan terima kasih kepada jajaran DPP PPP khusunya kepada Bidang Pemberdayaan Perempuan dan anak atas silaturrahmi dan pemberian tali kasihnya.
“Terima kasih kepada PPP karena telah memperhatikan para binaan kami para ibu-ibu dan oma-oma yang ada lapas ini. Tentu kami merasa terbantu dengan perhatian dari PPP,” ungkap dia
Ia menjelaskan, Lapas perempuan kelas IIA Jakarta berkapasitas kurang lebih 208 orang. Sedangkan warga binaan saat ini sekira 289 orang dan ada sekira 50 orang lebih yang sudah lanjut usia.
“Di sini kami selalu memberikan penguatan kepada ibu yang sudah lanjut usia. Kami memberikan pengutan layanan mental, agama, olahraga dan lain sebagainya,” tuturnya.
Dukungan ini, lanjutnya, sangat kami harapkan, tidak hanya berhenti di sini. Namun juga bisa menyuarakan aspirasi perempuan termasuk juga para ibu-ibu yang ada di lapas ini.
“Kami menitip aspirasi kepada para perempuan PPP di parlemen. Semoga regulasi dan pemenuhan kebutuhan warga binaan dapat terpenuhi dan kedepan bisa lebih baik lagi,” harap dia.
Kemudian, ia juga mendoakan agar segala kebaikan ibu-ibu PPP dibalas oleh Allah SWT.
Penulis: Muhammad Idris
Editor: Muhammad Nurseha