Site icon Lingkar.co

Puluhan Sekolah Meriahkan Festival SenengMinton 2025 Seri 1

Peserta saat mengikuti Festival SenengMinton 2025 Seri 1 yang digelar pada tanggal 23-24 Juni 2025 di GOR Djarum, Jati, Kudus. Foto: Istimewa.

Lingkar.co — Sebanyak 345 siswa kelas 1 hingga kelas 3 dari 23 Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kudus dan sekitarnya ikut memeriahkan Festival SenengMinton 2025 Seri 1. Kegiatan tersebut digelar pada tanggal 23-24 Juni 2025 di GOR Djarum, Jati, Kudus.

Agenda ini diselenggarakan oleh Pengurus Kabupaten (Pengkab) PBSI Kudus bersama Bakti Olahraga Djarum Foundation sebagai upaya untuk menumbuhkan kesenangan dan kecintaan olahraga bulu tangkis di level usia dini.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan, diselenggarakannya Festival SenengMinton 2025 Seri 1 merupakan kelanjutan dari dua gelaran sebelumnya yang disambut positif oleh peserta maupun pihak sekolah. Ia berharap dengan menumbuhkan kesenangan dan kecintaan bulu tangkis dari level grassroot melalui kompetisi berbalut fun games seperti ini menjadi langkah awal pembibitan maupun pembinaan calon atlet masa depan.

“Festival SenengMinton merupakan salah satu cara memasyarakatkan bulu tangkis ke usia dini secara terstruktur dengan melibatkan para guru sekolah, sistematis melalui berbagai games yang mendorong kecintaan terhadap bulu tangkis, dan masif dengan melibatkan banyak peserta. Hal ini menjadi penting untuk menjaga mata rantai bulu tangkis yang bertujuan menyiapkan generasi emas bulu tangkis melalui perlombaan yang menyenangkan,” katanya.

Ketua Umum Pengkab PBSI Kudus Yuni Kartika mengapresiasi antusias peserta yang mengikuti Festival SenengMinton 2025 Seri 1. Ia menjelaskan bahwa ajang ini juga menjadi tolak ukur siswa-siswi SD yang merupakan binaan Pengkab PBSI Kudus dalam hal progres kemampuan. Sekolah-sekolah yang terlibat juga sudah secara rutin menjalani ekstrakurikuler bulu tangkis.

“Antusiasnya sangat baik karena memang sekolah yang ikut SenengMinton adalah sekolah binaan yang telah rutin menjalankan ekstrakurikuler bulu tangkis. Kami juga melihat perkembangan olahraga bulu tangkis di setiap sekolah yang ada. Sejauh ini secara animo dan kualitas sudah cukup baik karena Festival SenengMinton sudah diadakan ketiga kalinya,” terangnya.

Sebelumnya, Festival SenengMinton diselenggarakan dua kali di tahun 2024, yakni Seri 1 pada bulan Februari dan Seri 2 pada Desember. Festival SenengMinton mempertandingkan tujuh jenis perlombaan yakni Service to Target, Shuttle Run, Pyramid Shuttlecock, Throwing The Shuttlecock, Zig Zag Run, Run, dan Drive Target.

Pada Service to Target, peserta melakukan service lurus dengan memasukkan shuttlecock ke dalam bidang target warna yang ditentukan. Shuttle Run berlari dari titik tengah mengambil kok, kemudian memindahkan ke sisi seberangnya, siswa berhasil menyelesaikan rintangan ialah yang berhasil memindahkan semua kok.

Pyramid Shuttlecock, menyusun kok berbentuk piramid sesuai dengan jumlah yang telah ditentukan. Sementara Throwing The Shuttlecock melempar kok ke dalam lubang target. Zig Zag Run berlari melalui halang rintang secara zig zag. Run setiap siswa diwajibkan lari mengikuti arahan, yaitu ke samping, mundur, dan maju. Terakhir ialah Drive Target memukul kok dengan raket untuk mengenai target dengan tinggi sasaran 120 cm ke atas dan jarak pukul ke sasaran 2 meter peserta dapat melanjutkan ke rintangan berikutnya setelah mengenai 2 target.

“Masing-masing games dirancang untuk melatih motorik, koordinasi, serta mengenalkan dasar-dasar teknik bulu tangkis dalam bentuk permainan yang menyenangkan,” sebutnya.

Yuni mengatakan, setiap sekolah mengirimkan tiga regu berisi lima siswa (tiga laki-laki dan dua perempuan) yang harus bekerja sama menyelesaikan setiap tantangan. Festival SenengMinton 2025 Seri 1 juga melibatkan 200 murid PAUD dan TK dari 10 sekolah di Kudus dan sekitar dalam sejumlah games serta playground. Ada pula lomba suporter dari sekolah yang berpartisipasi.

“Melihat kesuksesan penyelenggaraan ini dan munculnya bibit-bibit bulu tangkis yang sudah semakin mencintai dan menekuni lebih dalam, Festival SenengMinton berencana untuk dihelat di empat kota lain pada tahun 2025, yaitu Semarang, Solo, Purwokerto, dan Magelang,” ungkapnya. (*)

Exit mobile version