Site icon Lingkar.co

Punya Banyak Kader, Golkar Tidak Sulit Cari Pengganti Zainudin Amali sebagai Menpora

Jubir Golkar, Tantowi Yahya. Foto: Instagram

Jubir Golkar, Tantowi Yahya. Foto: Instagram

Lingkar.co – Ketua Umum (Ketum) Golkar, Airlangga Hartarto, tidak akan kesulitan mencari pengganti Zainudin Amali, sebagai Menpora.

Hal tersebut terungkap dari pernyataan Juru Bicara (Jubir) Golkar, Tantowi Yahya, mengutip dari laman resmi Golkar, Selasa (21/2/2023).

“Jadi Ketum (Airlangga Hartarto) dalam hal ini tidak terlalu gusar dan mencari siapa pengganti (Zainudin Amali),” ucap Tantowi.

Dia mengatakan, Golkar punya banak kader yang telah siap untuk ditempatkan pada berbagai posisi.

“Karena Golkar itu partai kader dan partainya sudah disiapkan untuk posisi-posisi apa pun,” ucap Tantowi.

Ia pun menyebut bahwa Golkar adalah ‘kawah candradimuka’ tempat pembentukan calon pemimpin bangsa.

“Golkar itu partai kader, jadi saya selalu menyebut bahwa Golkar itu kawah candradimuka. Tempat pembentukan dari calon-calon pemimpin bangsa di berbagai tingkatan,” kata Tantowi.

Sejatinya, kata Tantowi, Presiden Jokowi menyampaikan tak keberatan menterinya merangkap jabatan.

Hanya saja, menurut dia, Zainudin Amali menyampaikan bahwa dirinya ingun fokus ke PSSI demi keberlangsungan sepak bola Indonesia.

“Jadi ini ada dua kubu, kubu pertama adalah presiden tidak keberatan apabila yang bersangkutan masih menjabat sebagai menteri,” kata Tantowi.

“Tapi si menterinya sendiri itu lebih memilih mengundurkan diri gitu, kita lihatlah nanti keputusan presiden seperti apa. Kalau nggak salah bakal ada pertemuan itu,” lanjutnya.

Tantowi mengatakan, pernyataan Zainudin Amali menekankan dirinya tidak berkeberatan mundur dari posisi menteri.

“Dari pernyataan beliau kan seperti itu. Jadi dia nggak berkeberatan mundur dari posisi menteri karena ingin fokus di bola di PSSI,” ucapnya.

Secara Informal Telah Mundur

Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa Zainudin Amali, telah mundur dari jabatannya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

“Secara resmi belum, tertulis belum, informal sudah,” ucapnya, dalam jumpa pers usai meninjau normalisasi Kali Ciliwung di Jakarta, Selasa (21/2/2023).

Terkait penggantinya, Presiden Jokowi, masih enggan mengungkapkannya, karena menunggu pengunduran resmi Zainudin Amali dari jabatannya sebagai Menpora.

“Penggantinya nanti kalau sudah ada resminya saya bicara,” ucap Presiden Jokowi.

Sebagaimana diketahui, Menpora Zainudin Amali, terpilih sebagai Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI periode 2023-2027.

Ingin Fokus Urus Sepak Bola

Sebelumnya, Zainudin Amali, telah melapor kepada Presiden Jokowi, terkait posisinya sebagai Waketum PSSI.

Hal itu ia sampaikan dalam jumpa pers usai pertemuan Pengurus PSSI Periode 2023-2027, dengan Presiden Jokowi, di Istana Kepresidenan, Senin (20/2/2023).

“Tadi saya secara pribadi telah melapor kepada Pak Presiden,” ucap Amali.

“Dan tentu beliau telah mengetahui tentang saya terpilih sebagai salah satu wakil ketua Umum PSSI,” sambungnya.

Kepada Presiden Jokowi, dia mengatakan bahwa akan fokus dan konsentrasi mengurus sepak bola.

“Beliau menyerahkan kepada saya. Karena saya menyampaikan kepada teman-teman saya harus memilih,” kata Amali.

“Dan saya sampaikan kepada bapak presiden, bapak saya akan fokus dan konsentrasi mengurus sepak bola jadi pengurus PSSI,” lanjutnya.

Mendengar hal tersebut, kata Amali, Presiden Jokowi, memahami dan mengizinkannya fokus pada sepak bola.

“Dan itu dipahami oleh beliau dan beliau menyampaikan kepada saya, saya diizinkan untuk konsentrasi dan fokus ke sepakbola,” jelasnya.

Kendati demikian, Amali, tidak menjawab dengan tegas soal pengunduran dirinya sebagai Menpora.

“Sudah jangan dijelasin panjang-panjang lagi itu, masa kalian tanya lagi itu,” ucap Amali.

“Jadi beliau sudah mengizinkan saya untuk fokus dan konsentrasi mengurus sepak bola mendampingi Pak Erick, Ibu Ratu Tisha, dan teman-teman exco,” lanjutnya.

Pada intinya, kata dia, Presiden Jokowi, memberikan izin dan mempersilakan dirinya untuk fokus pada sepak bola.

“Pokoknya saya sudah dapat izin dari Pak Presiden. Masa itu harus diterjemahin panjang-panjang lagi,” pungkasnya.*

Penulis : M Rain Daling

Exit mobile version