SEMARANG, Lingkar.co – Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso monoarfa meminta kader-kader PPP adalah kader yang solutif. Suharso mengungkapkan hal tersebut saat silaturahmi dengan KH. Harris Shodaqoh di Pondok Pesantren Al-Itqon, Pedurungan, Kota Semarang, Sabtu (9/4/2022).
“Kita harus dapat menjawab kegelisahan-kegelisahan masyarakat. Jangan hanya menggunakan janji-janji kosong. Harus solutif dan konkret,” kata Suharso dalam acara tersebut.
Suharso menambahkan, mesin partai harus dapat memberikan program-program yang tepat.
“Kita bekerja untuk masyarakat, ya harus sesuai dengan kebutuhan mereka. Jadi, semua program harus linier,” tegas Ketum PPP tersebut.
Saya, lanjut Suharso, bersama Sekjen berdiskusi khusus mengenai hal ini.
“Akhirnya hari ini saya dapat silaturahim dengan Kyai Harris. Sepertinya saya lebih harus belajar kepada beliau,” kata Suharso.
Sementara di tempat yang sama, KH. Haris Shodaqoh berpesan PPP harus lebih mengedepankan penyebaran anggota dewan.
“PPP harus menambah kursi-kursi di DPRD di setiap daerah. Karena pemerataan penyebaran adalah kunci sukses partai,” terang pengasuh Ponpes Al-Itqon Semarang tersebut.
Kyai Harris menambahkan, tak perlu mengincar menteri, atau presiden.
“Yang terpenting wakil-wakil rakyat dari PPP banyak. Jadi, program ke masyarakat dapat lebih banyaj yang PPP suarakan pula,” pungkas Kyai Haris.
Acara silaturahim ini ditutup dengan shalat ashar berjamaah. Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa langsung bertolak ke Bandung selepas jamaah Ashar.
Penulis: Muhammad Nurseha
Editor: Muhammad Nurseha
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps