Bertemu Direktur RS Unimus saat Jenguk Kerabat, Yoyok Berdialog Soal Pelayanan Kesehatan

Lingkar.co – Calon Wali Kota Semarang Nomor Urut 2, Yoyok Sukawi menyempatkan diri menjenguk kerabat yang sedang menjalani perawatan di RS Unimus Jalan Kedungmundu, Senin (11/11/2024).

Dalam kesempatan ini, Yoyok memberikan semangat dan doa kepada kerabat yang menjalani rawat inap bernama Mukiyatonah ini. Yoyok juga berbincang dengan keluarga pasien soal pelayanan kesehatan di RS Unimus.

Setelah jam jenguk habis, Yoyok berpamitan kepada pasien dan keluarganya sembari memberikan buah-buahan untuk kebutuhan nutrisi. Ketika hendak pulang, Yoyok kebetulan bertemu dengan dr M Riza Setiawan, MOSH, FISQua selaku Direktur RS Unimus.

Yoyok kemudian menyapa dan bertukar kabar dengan dr Riza yang sudah dikenal sejak lama. Yoyok lalu melakukan dialog membahas pelayanan kesehatan yang dilakukan RS Unimus.

“Halo pak dokter, apa kabar ini sudah lama tidak berjumpa,” ucap Yoyok.

“Wah ada Mas Yoyok, Alhamdulillah mas sehat. Di sini ada keperluan apa mas?,” jawab dr. Riza.

“Ini ada kerabat yang sedang rawat inap, saya di sini menjenguk saja sama kebetulan mau makan siang di dekat sini,” balas Yoyok.

Momen ini kemudian digunakan Yoyok untuk mendalami soal pelayanan kesehatan yang diperlukan warga. Yoyok mengaku tak menyangka dengan fasilitas-fasilitas dan pelayanan kesehatan yang prima dari RS Unimus. Dia juga beberapa kali melontarkan pertanyaan kepada dr Riza soal apa saja yang harus dibenahi dan ditambahi dari pelayanan kesehatan di Kota Semarang.

“Saya terkejut datang ke RS Unimus ini. Begitu masuk ternyata fasilitas lengkap banget, masuk ke kelas 3, 2, dan 1. Yang kelas tiga ini saya kira kelas satu karena komplet fasilitas lengkap bersih luar biasa apresiasi,” paparnya.

“Kita tadi banyak banget bicara soal pelayanan kolaborasi Pemkot Semarang dengan RS Swasta,” lanjutnya.

Yoyok kemudian mendapat beberapa masukan dari dr Riza terkait inovasi untuk peningkatan kesehatan bagi warga Kota Semarang. Yoyok yang kini maju di Pilkada Kota Semarang ingin lebih mendalami aspek pelayanan kesehatan untuk masyarakat.

“Tadi banyak banget yang bisa dikembangkan, tadi juga ada ide bagus medical tourist yang akan kita gagas bareng-bareng dengan Muhammadiyah dan Pemkot Semarang. Ini cukup baik agar menjadikan Kota Semarang sebagai destinasi medical tourist,” terangnya.

Yoyok juga mendorong agar rumah sakit lain di Kota Semarang terus berinovasi agar masyarakat bisa mudah mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang maksimal.