Lingkar.co – Pengasuh Ponpes Ar Roworejo Mijen, Gus Akhmad Arifin mengungkapkan alasan dirinya merestui pasangan Agustina Wilujeng Pramestuti dan Iswar Aminuddin (Agustina-Iswar) untuk memenangkan Pilwalkot Semarang.
Menurut Gus Arifin, dirinya dan kalangan santrinya di Mijen mendukung pasangan nomor urut 01 karena selama ini ia telah mengamati kiprah pasangan tersebut, khususnya Iswar yang ia anggap sangat dekat dan takzim dengan para kiai.
“Saya, meski tidak dekat dengan Pak Iswar tapi saya mengamati beliau salah satu tokoh di Semarang yang takzim dengan kiai. Sehingga adabnya terjaga. Ketika dia akan melakukan sesuatu yang tidak baik maka dia minimal sungkan dengan kiainya,” katanya saat pengajian di Ponpes Ar Roworejo Mijen, Minggu (6/10/2024) yang dihadiri oleh Iswar Aminuddin.
Lebih lanjut, Ketua Majelis Taklim Sabilu Ilmu Mijen ini menjelaskan bahwa Islam mengajarkan seorang pemimpin harus memenuhi tiga hal. Yakni memiliki akhlakul karimah atau akhlak yang baik, adab dan berilmu.
“Banyak pemimpin yang terjerat kasus korupsi karena dia punya ilmu tapi tidak punya akhlak dan tidak punya adab,” tukasnya.
“Jadi, perihal pemimpin ini, seorang pemimpin itu harus sadar jika ia adalah seorang pemimpin,” lanjutnya.
Gus Arifin juga menyatakan dalam penentuan pilihan seorang pemimpin, utamanya di Pilkada, masyarakat Semarang tidak boleh gegabah. Menurutnya, pilihan harus mendasarkan pada kemampuan dia dalam bekerja dan mengabdikan diri untuk kemanfaatan masyarakat banyak.
“Siapapun yang taat dalam dunia ini, wajib kita back up. Wonge dewe tapi gawe maksiat, gawe ontran-ontran, ora gawe tenang, ngapain dipilih,” tegas dia.
“Saya itu salah satu pendukung Ahok, karena saya melihat sebuah kebaikan. Di sini, kita bisa dipertemukan dengan Pak Iswar, saya titip jagalah akhlak, adab dan ilmu. Tiga ini sudah tidak diragukan lagi (dari Iswar),” sambungnya.
Sementara Iswar Aminuddin menyampaikan apresiasi atas dukungan dari alim ulama Mijen, khususnya Gus Arifin. Sekaligus dalam kesempatan tersebut, ia mohon restu agar niatnya bersama Agustina Wilujeng bisa diijabah Allah SWT sekaligus membawa keberkahan bagi masyarakat Kota Semarang.
“Masih banyak PR, masih banyak hal yang dicita-citakan, belum bisa diselesaikan dan masih banyak saudara kita yang butuh diperhatikan, Untuk itu doa restu dari Gus Arifin, para kiai, alim ulama menjadi motivasi ikhtiar kami untuk menyejahterakan warga Semarang,” ungkapnya. (*)
Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat
