Bunda Literasi Rembang Dikukuhkan, Dorong Budaya Membaca di 14 Kecamatan

Kepengurusan Bunda Literasi Kabupaten Rembang resmi dikukuhkan di Perpustakaan Daerah Kabupaten Rembang, Kamis (3/7/2025). Foto: Istimewa.

Lingkar.co – Kepengurusan Bunda Literasi Kabupaten Rembang resmi dikukuhkan di Perpustakaan Daerah Kabupaten Rembang, Kamis (3/7/2025). Pengukuhan ini melibatkan 14 Bunda Literasi dari seluruh kecamatan di wilayah tersebut, menandai langkah penting dalam memperkuat gerakan literasi di tingkat lokal.

Ketua Bunda Literasi Kabupaten Rembang, Hj. Musringah Harno, mengingatkan para pengurus untuk memaknai jabatan ini bukan sekadar sebagai posisi formal, melainkan sebagai amanah pengabdian untuk mencerdaskan bangsa.

“Jabatan Bunda Literasi bukan sekadar posisi struktural, melainkan bentuk pengabdian untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui gerakan literasi,” tegasnya.

Dalam sambutannya, Musringah menekankan pentingnya literasi sebagai “jendela dunia” di tengah derasnya arus informasi digital saat ini.

“Kemampuan membaca dan memahami menjadi pondasi penting dalam membentuk generasi muda yang cerdas, kritis, dan berkarakter,” imbuhnya.

Musringah juga mengajak seluruh pengurus untuk memulai gerakan literasi dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga, dan memperluasnya melalui sekolah serta komunitas. Ia mengimbau orang tua dan pendidik untuk menjadi teladan dalam membangun budaya membaca di rumah.

“Mari kita hadirkan ruang-ruang literasi yang menyenangkan bagi anak-anak, baik di rumah, taman bacaan, maupun perpustakaan. Dengan demikian, Kabupaten Rembang bisa menjadi tempat tumbuhnya generasi muda yang mencintai ilmu dan menjadikan membaca sebagai gaya hidup,” ujarnya.

Dukungan juga datang dari pegiat literasi Lentera Kisik Kragan, Sonhaji, yang menyambut positif terbentuknya kepengurusan ini. Ia menyatakan kesiapan komunitasnya untuk bersinergi dengan Bunda Literasi di tingkat kecamatan.

“Bunda-bunda literasi kita harapkan bisa berkolaborasi dengan pegiat literasi di wilayahnya. Pasalnya, kami saat ini masih bergerak apa adanya. Nah, Bunda Literasi ini bisa menjadi jembatan komunikasi dengan stakeholder di kabupaten,” katanya.

Acara pengukuhan dilanjutkan dengan talkshow bertema “Gerakan Gemar Membaca” yang diikuti oleh pelajar dan pegiat literasi dari berbagai wilayah di Kabupaten Rembang. Talkshow ini menjadi wadah inspirasi dan motivasi untuk meningkatkan minat baca generasi muda. Narasumber yang hadir adalah Wakil Ketua Bunda Literasi Kabupaten, Hj. Siti Halimatussya’diyah, serta Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Rembang, Achmad Sholchan.