Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang memulai pencanangan kegiatan Sound of Humanity for Lifestyle dengan jalan sehat dan senam bersama di lapangan SMAN 3 Semarang. Dari SMAN 3, PMI Kota Semarang menyuarakan agar masyarakat menerapkan gaya hidup yang sehat dengan tidur yang cukup, mengonsumsi makanan bergizi dan rajin berolahraga
Lingkar.co – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang memulai pencanangan kegiatan Sound of Humanity for Lifestyle di SMAN 3 Semarang. Program tersebut merupakan rangkaian kegiatan Bulan Dana PMI yang dikemas ulang secara tematik dengan istilah Bulan Kemanusiaan
Ketua PMI Kota Semarang, Dr. dr. Awal Prasetyo,. M.Kes,. Sp.THT-KL MM(ARS) menuturkan mengungkapkan SMAN 3 Semarang dengan spektakulernya jadi pencanangan bulan kemanusiaan 2025 karena generasi muda dari kalangan pelajar dinilai tepat untuk menggemakan kampanye pola hidup sehat
Bulan kemanusiaan dengan tema humanity for lifestyle bertujuan agar setiap manusia berusaha meningkatkan kualitas hidup, khususnya warga kota Semarang. Gaya hidup yang sehat, kata Awal, diterapkan dengan tidur yang cukup, mengonsumsi makanan bergizi dan berolahraga secara teratur.
“Karena kita pengen memberikan pengaruh besar kepada generasi muda dan mereka bisa menggemakan ini ke seluruh masyarakat kota Semarang,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Awal juga mengapresiasi SMAN 3 Semarang yang telah menerapkan gaya hidup sehat dengan berbagai program spektakuler.
“Terima kasih, dan kita teruskan ini kepada semua,” ucapnya.
Ia jelaskan, kegiatan yang dilakukan hari ini merupakan awal dari rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan selama beberapa bulan ke depan.
“Ini baru awal pencanangan, untuk itu nanti ada serangkaian kegiatan yang intinya adalah menyampaikan gaya hidup yang lebih sehat,” tuturnya.
Plt Kepala TU, Arif Setyayoga menyebut, total ada 1.265 siswa di SMAN 3 mengikuti program yang berkaitan dengan kemanusiaan pada hari Jumat. Program tersebut antara lain; spekta friday, spekta sport, spekta in live, spekta nutrition dan spekta religion.
“Acara empat itu satu berkaitan dengan kesehatan jiwa mental maupun fisik, kemudian ada spekta religion ini mendukung anak agar lebih bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, tetapi juga menjaga kesehatan mental kita,”
Terkait dengan siswa yang sudah memenuhi persyaratan donor darah, ia mengungkapkan telah ada kerja sama dengan Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Semarang.
“Kita kerja sama dengan PMI juga, ada program donor darah, anak-anak kelas sepuluh, sebelas, dua belas yang mereka sudah siap, bisa ikut,” ungkapnya. (*)
Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat