Sport  

Dua Atlet Ultra Marathon dari Bandung Sabet Medali di MesaStila100

Dua Atlet Pelari Ultra Marathon MesaStila100 asal Bandung Arief Wismoyono (Kiri) dan M. Yusuf Epriyani (Kanan) saat mengobrol setelah menyentuh Garis Finish. Muhammad Nurseha/LINGKAR.CO
Dua Atlet Pelari Ultra Marathon MesaStila100 asal Bandung Arief Wismoyono (Kiri) dan M. Yusuf Epriyani (Kanan) saat mengobrol setelah menyentuh Garis Finish. Muhammad Nurseha/LINGKAR.CO

MAGELANG, Lingkar.co – Dua atlet pelari yang berasal dari Bandung yaitu Arief Wismoyono dan M. Yusuf Epriyani meraih posisi pertama dan ketiga dalam ajang MesaStila100.

Acara yang digelar di MesaStila Spa and Resort di Magelang tersebut dihadiri oleh banyak atlet domestik dan mancanegara.

Peraih posisi pertama Arief Wismoyono dari Klub Manglayang Academia merasa tak menduga meraih posisi dalam ajang bergengsi yang telah Arief ikuti selama 6 kali ini.

‘Ya Alhamdulillah mas, seperti tidak percaya saya meraih posisi pertama di MesaStila100, ‘ ucapnya kepada Lingkar.co setelah menyentuh garis finish, Minggu (10/10/2021) dini hari.

Baca Juga:

Pemkot Kembali Laksanakan Program Safari Masjid

Menurut Arief trek MesaStila100 kali ini lebih menantang dari yang sebelumnya dia ikuti sejak 2014.

‘Treknya lebih brutal dari yang terahir saya ikuti, seperti di daerah Cuntel. Gak begitu kelihatan, tapi seru karena treknya ekslusif buat kita sendiri,’ terang Arief.

Untuk treknya semuanya menantang, lanjut Arief, kita melewati banyak pegunungan di Jawa Tengah. Seperti, Gunung Andong, Gunung Merbabu, lalu lanjut ke Suwanting dan tekelen dan finish di MesaStila.

Sebelumnya, Arief Wismoyono sempat mengikuti salah satu ajang serupa di Prancis. Yaitu Ultra Trail Du Mont Blanc (UTMB). Arief mengaku mendapatkan posisi ke 311 dari 2347 pelari dari berbagai belahan dunia  dengan trek sejauh 173K.

MesaStila100 Kali Ini Lebih Menantang dan Baik

Sedangkan rekan Arief Wsmoyono dari Bandung, M. Yusuf Epriyani menduduki posisi ke 3. Dalam keterangannya lepas menginjak garis finish Fandi merasa sangat puas dengan trek dan capaiannya.

“Trek MesaStila100 kali ini sangat menarik. Cocok dan lumayan sadis!,” kata Yusuf sambil sedikit terengah-engah.

Yusuf Epriyani menceritakan banyak sekali trek yang menantang terutama di Suwanting dan Cuntel.

“Di Suwanting tuh banyak lubang di Trek yang tidak terlihat. Kalau di Cuntel banyak sekali trek yang tertutup sepertinya lama tidak terpakai,” Jelasnya

Pada posisi ke-2 Atlet dari Depok Fandi ahmad mengaku, Event MesaStila100 kali ini mengalami banyak peningkatan. Terutama pada Making dan water supply yang sangat memadai.

“Markingnya sangat bagus, dan water supply serta ketersediaan rest area kita sangat terfasilitasi. Jadi sedikit banyak kita sangat terbantu,” Ungkap Fandi.

Dalam keterangan tertulis yang Lingkar.co terima, MesaStila Resort and Spa melaksanakan event MesaStila100 sebagai bentuk dukungan promosi pariwisata Jawa Tengah.

 “Karena pandemi kemarin kan sector pariwisata sangat terdampak. Dari event MesaStila100 ini, kami bermaksud untuk membantu agar sector pariwisata Jawa Tengah dapat cepat pulih dan berkembang,” kata Sugeng Sugiantoro, General Manager MesaStila Resort and Spa.

Penulis: Muhammad Nurseha

Editor: Muhammad Nurseha