Berita  

Dukung Pertanian, Rembang Kini Miliki Alat Pendeteksi Cuaca

Alat pendeteksi cuaca modern bernama Automatic Weather Station (AWS) telah terpasang di halaman belakang Kantor Dintanpan Rembang. Foto: Istimewa.

Lingkar.co – Kabupaten Rembang kini dilengkapi alat pendeteksi cuaca modern bernama Automatic Weather Station (AWS) yang dihibahkan oleh Institut Pertanian Bogor (IPB). Perangkat ini telah terpasang di halaman belakang Kantor Dinas Pertanian dan Pangan (Dintanpan) Rembang dan siap mendukung sektor pertanian setempat.

AWS memiliki kemampuan memantau kondisi cuaca secara real time dengan jangkauan hingga 15 kilometer. Selain bermanfaat bagi masyarakat umum, alat ini dinilai sangat penting bagi petani dalam merencanakan aktivitas budidaya.

“Alat ini bisa mendeteksi curah hujan, suhu udara, kelembapan, kecepatan dan arah angin, radiasi matahari, suhu titik embun, serta tekanan udara,” jelas Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dintanpan Rembang, Fajar Riza Dwi Sasongko, Kamis (24/7/2025).

Ia menambahkan, data yang diperoleh dari AWS bisa menjadi referensi penting dalam pengambilan keputusan, seperti menentukan waktu tanam hingga mengantisipasi datangnya musim kemarau atau hujan. AWS juga dilengkapi fitur prediksi cuaca hingga 10 hari ke depan.

“Ini sangat bermanfaat. Kalau setiap desa atau wilayah tertentu memiliki alat ini, tentu akan sangat membantu dalam meningkatkan produktivitas pertanian,” lanjutnya.

AWS terdiri dari dua komponen utama. Pertama, unit sensor yang dipasang di luar ruangan untuk menangkap berbagai elemen cuaca. Kedua, unit monitor yang berada di dalam ruangan dan berfungsi mengolah serta menampilkan data hasil pengukuran.

Dengan kehadiran alat ini, Pemerintah Kabupaten Rembang berharap pertanian lokal makin adaptif terhadap perubahan iklim dan mampu meningkatkan hasil panen secara berkelanjutan. (*)