Lingkar.co – Dukungan terhadap Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota-Wakil Wali Kota Semarang, Yoyok Sukawi-Joko Santoso (Yoyok-Joss) semakin menguat. Buka hanya dari organisasi besar saja, bahkan hingga tingkat kelurahan. Salah satunya warga Kelurahan Bulu Lor Kecamatan, Semarang Utara yang siap menangkan Yoyok-Joss di Pilwalkot Semarang.
Dukungan tersebut bukan tanpa sebab, mereka optimistis jika program-program Yoyok-Joss mampu mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat. Karena keyakinan ini, mayoritas warga Kelurahan Bulu Lor sepakat mendukung Yoyok-Joss menjadi pemimpin Kota Semarang.
Deklarasi dan konsolidasi pemenangan ini kemudian dilakukan di Balai RW 8, Kelurahan Bulu Lor, Sabtu (5/10/2024).
Kegiatan ini dihadiri juga oleh Yoyok Sukawi dan istrinya, Swasti Aswagati serta perwakilan setiap RT. Para pendukung Yoyok-Joss ini kemudian diberi nama Relawan Sahabat Yoyok-Swasti.
Dalam kesempatan itu, salah tokoh warga Kelurahan Bulu Lor, Suroto mengaku yakin program-program Yoyok-Joss yang sangat diperlukan bagi warga Kota Semarang. Terutama soal pendidikan gratis, peningkatan pelayanan kesehatan, modal untuk UMKM tanpa jaminan, dan tak ada kenaikan PBB.
“Empat program ini tadi menjadi prioritas Pak Yoyok dan ini yang sangat dibutuhkan oleh warga kami,” ungkapnya.
Sementara itu, Koordinator Relawan Sahabat Yoyok-Swasti, Sugiyono memastikan para pendukung Yoyok-Joss di wilayah Bulu Lor akan mensosialisasikan program prioritas ini. Dirinya yakin, suara di Bulu Lor bisa mencapai 85 persen untuk kemenangan Yoyok-Joss.
“Di Bulu Lor ini ada 79 RT dan RW ada 11. Kami menghendaki perubahan, dengan dipimpin Yok-Joss Kota Semarang jadi lebih Maju dan Bermartabat,” tuturnya.
Di sisi lain, Calon Wali Kota Semarang Nomor Urut 2, Yoyok Sukawi mendorong agar para relawan bisa mensosialisasikan program-program kerjanya.
“Ada banyak sekali program kerja yang akan dibawa untuk Kota Semarang. Tapi cukup empat saja program prioritas skala super yang perlu diingat. Pertama pendidikan gratis, perbaikan pelayanan kesehatan, modal tanpa jaminan untuk UMKM, dan tak ada kenaikan PBB selama kami memimpin Kota Semarang,” tandasnya. (*)
Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps