FOBI Jateng Targetkan Juara Umum di Kejurnas Barongsai 2025

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin lepas 50 atlet FOBI Jateng yang akan berlaga di Kejurnas. (dok Alan Henry)
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin lepas 50 atlet FOBI Jateng yang akan berlaga di Kejurnas. (dok Alan Henry)

Lingkar.co – Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) Jawa Tengah lepas 50 atlet, pelatih dan oficial ikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas). Adapun laga tersebut akan diselenggarakan pada 20 – 24 November 2025 di Bali.

Ketua FOBI Jawa Tengah, Melly Pangestu, menyampaikan bahwa Barongsai saat ini telah resmi menjadi salah satu cabang olahraga yang berada di bawah pembinaan Kemenpora dan KONI. Ia optimistis kontingen Jateng mampu tampil maksimal serta menargetkan dapat meraih juara umum.

“Harapan saya sebagai ketua FOBI Jawa Tengah, kami dapat menjadi juara umum dan menang di semua nomor pertandingan,” ujarnya, Rabu (19/11/2025).

Melly juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung keberangkatan kontingen. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak sponsor, New Armada, Wizzmie, Teh Gopek, Bank Jateng, serta pihak lain yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin, yang turut hadir melepas kontingen menegaskan bahwa keberangkatan atlet Barongsai ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi provinsi, khususnya Kota Semarang. Menurutnya, Barongsai mencerminkan nilai toleransi, kebersamaan, dan kekompakan.

“Kami ucapkan terima kasih sudah mengharumkan nama Jawa Tengah. Ini menggambarkan bahwa kita berada di kota yang penuh toleransi. Saya berharap sportivitas harus dijaga, tetap kompak, dan meniatkan diri untuk juara,” katanya usai melepas kontingen FOBI Jateng.

Ia menambahkan bahwa olahraga Barongsai tidak hanya soal kompetisi, tetapi juga upaya melestarikan budaya yang telah menjadi bagian dari masyarakat Indonesia.

“Kekompakan dan kerukunan adalah nilai yang diciptakan oleh kesenian Barongsai,” ungkapnya.

Penasehat FOBI Jawa Tengah, Arsono, menjelaskan bahwa kontingen yang berangkat berasal dari sejumlah kota di Jawa Tengah, di antaranya Semarang, Pekalongan, dan Tegal. Total terdapat 45 atlet yang dipastikan turun dalam 12 kategori lomba.

“Kami sudah siap karena sebelumnya ada seleksi Jawa Tengah yang digelar di Semarang. Dari seleksi itu dipilih kota-kota yang mewakili,” jelasnya.

Arsono menyebutkan bahwa selama ini prestasi Barongsai Jawa Tengah cukup membanggakan. Pada PON sebelumnya, kontingen Jateng berhasil memperoleh medali perak dan perunggu. Ia menilai DKI Jakarta dan Jawa Barat akan menjadi lawan terberat pada Kejurnas kali ini.

“Harapan kami, Jawa Tengah bisa membawa pulang medali emas dan mengharumkan nama provinsi,” tegasnya. ***