Site icon Lingkar.co

Gerakan Ketahanan Pangan, Danlanal Semarang Tebar 10 Ribu Bibit Ikan Nila di Wisata Air Segeblek Kendal

Gerakan Ketahanan Pangan, Danlanal Semarang Tebar 10 Ribu Bibit Ikan Nila di Wisata Air Segeblek Kendal. oto: Wahyudi

Lingkar.co – Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Semarang menebar 10 ribu bibit ikan Nila di wisata air Segeblek, Dusun Simbang, Bebengan, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, Rabu (1/11/23).

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari gerakan nasional ketahanan pangan tahun 2023.

Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Semarang, Kolonel Laut (E) Joko Andriyanto, M.Tr, Hanla, mengatakan, penebaran bibit ikan nila sebagai upaya untuk meningkatkan produktifitas ikan serta menjaga kelestarian ekosistem. Selain itu, ikan nila sangat baik dikonsumsi.

“Ikan nila baik untuk mencernaan, mengontrol kolesterol dan mencegah kanker. Mendukung kesehatan otak, otot, tulang dan gigi. Kemudian bagus untuk menjaga kesehatan kulit dan menjegah penuaan dini, serta membantu menurunkan berat badan,” kata Joko Andriyanto.

Mantan pejabat Dinas Pengamanan dan Persandian Angkatan Laut Markas Besar Angkatan Laut ini juga mengajak masyarakat untuk rajin mengkonsumsi ikan.

Dirinya juga berharap penebaran bibit ikan nila dapat mengundang wisatawan untuk berkunjung, bukan hanya bermain tapi memanfaatkan budidaya ikan sebagai menu hidangan kuliner sehingga mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar wisata Segeblek.

Sementara, Sekda Kabupaten Kendal, Sugiono mengungkapkan, Pola Pangan Harapan (PPH) Kabupaten Kendal tahun 2023 cukup tinggi. Yaitu mencapai 96,9 atau melebihi target 87,3.

Berdasarkan hasil PPH tersebut diketahui konsumsi pangan masyarakat Kendal telah memenuhi target antara lain mengkonsumi padi-padian, hewani, minyak dan lemak, gula, sayur dan buah.

“Sedangkan kelompok konsumsi pangan masyarakat Kendal yang belum memenuhi target dan perlu ditingkatkan adalah umbi-umbian, kacang-kacangan,” paparnya.

Sekda juga mengajak masyarakat tidak hanya mengandalkan nasi untuk pemenuhan korbohidrat, namun juga umbi-umbian. Terlebih di wilayah Kabupaten Kendal banyak sekali tanaman umbi-umbian.

“Kenyang tidak harus nasi, dukungan Pemkab, mengajari ke masyarakat sampai ke level desa membuat makanan olahan dari makanan tersebut (umbi-umbian),” pungkasnya.

Selain penebaran bibit ikan nila, juga dilakukan pemberian paket sembako kepada masyarakat, panen ikan, dan mengikuti Video Conference (Vidcon) bersama Wakil Presiden RI Maruf Amin.(*)

Penulis: Wahyudi

Editor: Ahmad Rifqi Hidayat

Exit mobile version