Lingkar.co – Semangat kemerdekaan terasa begitu hidup di tengah-tengah warga Kecamatan Ngaliyan. Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80, seluruh elemen masyarakat dari berbagai kelurahan menunjukkan antusiasme tinggi melalui berbagai kegiatan yang penuh semangat dan kebersamaan.
Camat Ngaliyan, Moeljanto mengungkapkan semangat gotong royong, kebersamaan, dan kecintaan terhadap tanah air selalu terlihat dari antusias warga Ngaliyan yang saling bersinergi dan ikut memeriahkan berbagai kegiatan di lingkungan masing-masing.
“Alhamdulillah, setiap tahunnya kita melihat animo masyarakat Ngaliyan yang luar biasa dalam menyambut HUT Kemerdekaan Republik Indonesia,” ungkap Moeljanto dalam wawancara, Kamis (7/8).
Warga bergotong royong melaksanakan kerja bakti membersihkan lingkungan, memasang bendera Merah Putih, mengecat jalan serta umbul-umbul di sepanjang jalan, gang, hingga rumah-rumah warga. Lingkungan yang bersih dan penuh ornamen kemerdekaan menjadi simbol cinta tanah air yang sederhana namun bermakna.
“Untuk tahun ini Kecamatan Ngaliyan bersama seluruh kelurahan menggelar acara 17-an, gerak jalan, jalan sehat, pertandingan olahraga, kerja bakti lingkungan, hingga pelaksanaan upacara. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga mempererat kebersamaan antarwarga lintas usia,” ungkap Moeljanto.
Puncak kemeriahan ditandai dengan pelaksanaan karnaval budaya, malam tirakatan, serta perayaan dengan hiburan dan pentas seni yang melibatkan sekolah, organisasi kepemudaan, komunitas, serta warga umum. Kostum-kostum bertema perjuangan dan budaya, kreativitas dekorasi kendaraan hias, serta semangat nasionalisme terpancar dari wajah-wajah peserta maupun penonton.
Melalui semangat gotong royong dan partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat, Kecamatan Ngaliyan membuktikan bahwa peringatan HUT RI bukan sekadar seremonial, tetapi momentum menumbuhkan kembali nilai persatuan, cinta tanah air, dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia.
Moeljanto berharap agar momentum HUT RI ini menjadi pemicu semangat nasionalisme, mempererat tali silaturahmi antarwarga, dan menggerakan perekonomian warga dari berbagai kegiatan yang dilaksanakan.
“Semoga masyarakat Ngaliyan senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan terus serta selalu mampu berperan dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan wilayah kita tercinta bersama pemerintah. Semarang bersatu Semarang semakin hebat,” pungkasnya. ***