Gus Yasin Minta Apoteker Gencarkan Edukasi Masyarakat Tentang Obat

SEMARANG, Lingkar.co – Wakil Gubernur Jawa Tengah, H. Taj Yasin Maimoen meminta apoteker untuk menggencarkan edukasi masyarakat tentang obat-obatan. Wagub berpendapat, salah satu tugas Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) memberikan informasi penggunaan obat secara tepat.

“Edukasi ini yang kita harapkan dari peran para apoteker. Karena di sini para apoteker ini yang lebih mengetahui kandungan per tablet. Walaupun biasanya sama kandungannya tapi efeknya akan berbeda,” kata Taj Yasin.

Gus Yasin, sapaan H. Taj Yaain Maimoen mengatakan hal itu usai menghadiri pelantikan pengurus Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Jawa Tengah periode 2022-2026 di Hotel Grand Candi Semarang, Sabtu (14/01/2023). 

Lebih jauh ia mengatakan, hingga saat ini masih ada masyarakat yang tidak paham mengenai penggunaan obat serta efek samping yang ditimbulkan.

Oleh sebab itu, Gus Yasin meminta agar IAI Jateng juga dapat memperketat penjualan obat yang berpotensi terjadi penyalahgunaan obat.

Wakil Gubernur Jawa Tengah, H. Taj Yasin Maimoen meminta apoteker untuk menggencarkan edukasi masyarakat tentang obat-obatan.
Wakil Gubernur Jawa Tengah, H. Taj Yaain Maimoen saat mengikuti prosesi pelantikan pengurus Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Jawa Tengah periode 2022-2026 di Hotel Grand Candi Semarang (dokumentasi)

Wakil Gubernur dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini juga meminta IAI Jateng memberikan pemahaman masyarakat agar mengonsumsi obat sesuai dengan kebutuhan kesehatan.

“Ini yang kita harapkan, kita perketat lagi. Itu juga sekaligus nanti untuk penanggulangan penyalahgunaan obat-obatan yang biasanya untuk kesehatan, akan tetapi ini untuk drugs (narkoba). Ini yang saya harapkan para apoteker untuk memperketat lagi,” tandasnya.

Sementara, Ketua IAI Jateng, Rosyid Sujono, mengatakan jajarannya akan terus berupaya membangun IAI lebih profesional lagi. Oleh karenanya, dia berharap petunjuk dan arahan dari pemerinrah dan lembaga terkait. 

“Agar kami semua mendapatkan pencerahan sehingga dapat bekerja dan bekerjasama yang lauh lebih baik lagi,” katanya. (*)

Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat