Lingkar.co – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang kini memiliki even tahunan yang menarik bagi relawan, yakni Duta Kemanusiaan PMI Kota Semarang yang dilaksanakan sepanjang proses Bulan Dana yang dibranding dengan kemasan Bulan Kemanusiaan.
Berbeda dengan proses bulan dana pada umumnya, di kota Semarang menjadi ajang berbagai kegiatan kampanye kesehatan secara tematik, salah satunya pemilihan Duta Kemanusiaan PMI Kota Semarang.
Menurut ketua dewan juri, Ratnaningdyah Hasna Zahari, SH, MM, pada umumnya relawan PMI memiliki keterampilan dasar dan lanjutan sesuai standar Manajemen Relawan. Dari semua talenta yang ada telah mengikuti seleksi di internal perguruan tinggi untuk mewakili Korps Sukarela (KSR), dan di sekolah untuk mewakili Palang Merah Remaja (PMR).
Ratna menuturkan, delegasi yang mengikuti pemilihan Duta Kemanusiaan PMI Kota Semarang harus memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup tentang kepalangmerahan, kemanusiaan, dan kepemimpinan, serta pengalaman.
“Peserta Duta Kemanusiaan harus memiliki pengalaman dalam kegiatan kemanusiaan dan kepalangmerahan. Selain itu memiliki kemampuan kepemimpinan dan dapat menjadi teladan bagi orang lain,” kata Ratna melalui keterangan tertulisnya, Senin (27/10/2025).
Sebagai ikon relawan PMI, lanjutnya, peserta juga harus kreatif dan inovatif di tengah komunitas atau lingkungan. Hal itu juga didukung dengan komitmen dan dedikasi yang kuat dalam membantu dengan sukarela, “Duta Kemanusiaan harus memiliki ide-ide kreatif dan inovatif dalam membantu masyarakat dan meningkatkan kegiatan kemanusiaan,” ujarnya.
Untuk menentukan yang layak sebagai ikon relawan, ia menilai mereka yang terpilih sebagai Duta Kemanusiaan PMI Kota Semarang Tahun 2025 memiliki nilai lebih dalam komunikasi.
“Mereka yang terpilih mampu berkomunikasi dengan baik dan efektif dalam menyampaikan ide-ide dan gagasan,” ungkapnya.
Selain itu, lanjutnya, mereka mampu beradaptasi dengan situasi dan kondisi yang berbeda-beda, dan terampil dalam tim. Artinya, kata dia, yang paling pandai mengendalikan emosi dan ego dalam diri yang mampu berkolaborasi dengan baik.
“Duta Kemanusiaan PMI harus mampu memotivasi dan menginspirasi orang lain untuk terlibat dalam kegiatan kemanusiaan,” pungasnya.
Berikut ini daftar mahasiswa dan pelajar yang terpilih sebagai Duta Kemanusiaan PMI Kota Semarang 2025-2026:
- Mindiana Febri Sukmaningtyas (KSR PMI Unit Unnes)
- Putra Raka Suranda (KSR PMI Unit Unwahas)
- Falisha Ryandani (PMR Wira SMA Negeri 9)
- Giga Akhsan Maeda (PMR Wira SMK Negeri 11).
- Erinne Latania Christy (PMR Madya SMP Negeri 27).
- Muhammad Raihan Widyatna (PMR Madya SMP Negeri 15)
- Adriana Raline (PMR Mula SD Negeri Sumurboto)
- Afnan Bintang Almayr (PMR Mula SD Negeri Genuksari 01)
Sebagai informasi, pengumuman hasil pemilihan Duta Kemanusiaan PMI Kota Semarang dilakukan bersamaan dengan penutupan bulan kemanusiaan pada hari Sabtu (18/10/2025) di Wisma Perdamaian Jl. Imam Bonjol No.209, Pendrikan Kidul, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah. (*)
Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat








