Hujan Awal Tahun 2024, Puluhan Rumah dI Kendal Terendam Banjir

Hujan Awal Tahun 2024, Puluhan Rumah dI Kendal Terendam Banjir. Foto: Wahyudi/Lingkar.co

P – Hujan dengan intensitas tinggi di awal tahun 2024 mengakibatkan beberapa sungai di Kendal Jawa Tengah meluap. Akibatnya, puluhan rumah warga terendam banjir. Di antara wilayah yang menjadi langganan banjir akibat luapan sungai yakni di kawasan kecamatan Kendal kota dan Cepiring, terendam air hingga ketinggian 30 centimeter.

Pantauan di lokasi, nampak genangan air cukup parah dan bahkan sudah mulai menggenangi jalan serta pemukiman penduduk. Hal itu terjadi karena sungai Kali Kacung tidak mampu menampung air kiriman dari sehingga debit air mengkat dan meluap. Banjir tersebut merendam sejumlah ruas jalan , dan halaman rumah dengan ketinggian rata-rata antara 10 hingga 30 cm.

Menurut Ruswadi warga setempat, hujan deras selama semalam membuat sungai kecil yang membentang di desa tersebut meluap.

Sementara luapan Kali Kendal juga merendam ratusan rumah di kelurahan Langenharjo, Kebondalem, Pekauman, dan Ngilir.

“ini hujan sejak (Selasa,-red) malam. Sekitar pukul 4 pagi air mulai naik, musim hujan baru kali ini mengalami banjir, ketinggian air bervariasi antara 20 sampai 80 centimeter,” ujarnya, Rabu (3/1/2024)

Ia menyebut banjir sudah jadi langganan di wilayahnya, dan di awal tahun ini menjadi yang pertama setelah hujan lebat mengguyur wilayah Kendal. Ruswadi berharap pemerintah dapat memberikan perhatian khusus untuk mengantisipasi banjir di kemudian hari dengan cara meninggikan jalan di desanya.

“Ini sudah langganan banjir, tiap musim hujan pasti banjir. Mestinya pemerintah bisa meninggikan jalan agar tidak banjir. Kalau di sebelah barat pertigaan Juwiring lebih parah, di dataran rendah banya rumah warga yang terendam,” kata Ruswandi.

Selain menggenangi wilayah Cepiring, genangan banjir akibat luapan sungai Kendal juga menggenangi pemukiman warga di sisi timur jalan, tepatnya kelurahan Pekauman dan Patukangan.

Bahkan, kampung sepanjang sungai kendal, terpantau terendam luapan sungai kendal ,dan air luapan sampai masuk ke dalam beberapa rumah warga.

Depan kantor kelurahan petukangan , juga terendam air luapan sungai , sementara pintu air kecil di masing-masing gang yang ada di kelurahan patukangan dalam kondisi kurang baik atau tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya. (*)

Penulis: Wahyudi
Editor: Muhammad Nurseha