Lingkar.co – Sebuah kisah inspiratif datang dari para pemuda di Desa Kalibogor, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kendal bernama Resik-resik Mushola dan Masjid Kalibogor (Resmuka).
Pasalnya, para pemuda yang kerap disebut sebagai Resik-resik Mushola dan Masjid Kalibogor (Resmuka) asal Desa Kalobogor, Sukorejo, Kendal ini viral di media sosial karena rutin melakukan sedekah sayur dan membersihkan masjid secara secara sukarelawan.
Aksi mulia ini berawal dari keresahan para pemuda di Desa Kalibogor, Sukorejo, Kendal dengan maraknya kenakalan remaja, hingga akhirnya mereka membentuk komunitas bernama Resmuka.
Pemuda Resmuka asal Desa Kalibogor, Sukorejo, Kendal ini memliki sejumlah program seperti sedekah sayur dan bersih masjid yang akhirnya ramai diperbincangkan masyarakat sampai luar Kendal serta netizen di media sosial.
Itu karena, video aksi sedekah sayur di Masjid Mujahidin Kalibogor, Sukorejo, viral di instagram yang diunggah akun @diatas_awan. Selain itu, video tersebut sudah disukai hingga 12.695 orang dan dibagikan di akun media sosial lainnya.
“Sedekah sayur itu bukan hanya di bulan Ramadhan saja. Kita sudah mulai sejak Desember 2021,” ujar Pemuda Resmuka, Abdul Latif Muawan, Jumat 14 April 2023.
Abdul Latif mengatakan, kegiatan sedekah sayur rutin dilakukan setiap Jumat setelah Shalat Subuh di Masjid Mujahidin Desa Kalibogor, Sukorejo, Kendal.
Biasanya, sayuran itu ditata rapi di halaman masjid. Menariknya, siapa saja diperbolehkan mengambil untuk kebutuhan sehari-hari.
Adapun untuk pemenuhan sayuran, pemuda Resimuka menyiapkan Rp 1,3 juta untuk membeli sayur di Kabupaten Wonosobo. Dana itu berasal dari kotak masjid yang khusus untuk sedekah sayur.
“Kita lihat antusias warga cukup tinggi. Lalu kita sediakan kotak khusus untuk program sedekah sayur itu,” jelas pria 34 tahun ini.
Abdul Latif melanjutkan, saat ini ada empat titik sedekah sayur yang diinisiasi oleh pemuda Resmuka. Itu masih di sekitaran Desa Kalibogor, Kecamatan Sukorejo, Kendal.
Biasanya, warga yang mengambil sedekah sayur adalah jamaah di masing-masing masjid dan mushola di Desa Kalibogor, Sukorejo, Kendal.
Setelah shalat subuh, jamaah berbondong-bondong mengambil sayuran sesuai kebutuhan. Rupanya, kegiatan sedekah sayur ini mengundang antusiasme warga untuk shalat berjamaah di masjid.
“Biasanya sampe jam 8 pagi. Kalau nggak habis ya kita bagikan ke kecamatan lain,” katanya.
Dia membeberkan, Resimuka ini terbentuk karena ingin para pemuda di Kalibogor agar mencintai masjid. Saat ini, anggotanya sudah mencapai 80 orang terdiri dari anak sekolah hingga para pekerja.
“Ini yang viral kan di sedekah sayurnya, sebenarnya kita itu tim Resimuka itu resik resik masjid dan mushola Kalibogor. Jadi awalnya kita bersih-bersih masjid dulu, setelah itu kita bikin sedekah sayur,” terangnya.
Kendati demikian, kegiatan positif dari para pemuda Resmuka ini mendapat dukungan dan perhatian dari takmir masjid, pemerintah desa, hingga netizen di media sosial.
Bahkan, Resmuka mendapat fasilitas mobil dan alat kebersihan dari masyarakat luar Kendal. Selain itu, Resimuka kerap mendapat undangan untuk membersihkan masjid dan mushola hingga ke wilayah Jogja dan Kebumen.
“Untuk bersih-bersih masjid dan mushola itu gratis. Karena itu memang gerakan kami sebagai pemuda agar cinta masjid dan terhindar dari kemaksiatan,” terangnya.
Dia berharap, kegiatan positif yang dilakukan pemuda Resimuka ini bisa bermanfaat dan menginspirasi untuk pemuda lainnya. Pihaknya ingin, masyarakat mengenal Resmuka dari kegiatan-kegiatan positifnya.
“Kami dari Resmuka, gak berharap viral seperti ini. Karena netizen dan warga itu gak perlu mengenal resmuka. Tapi kenal saja sama programnya,” imbuhnya.
Penulis : Wahyudi
Editor : Mickel Wibowo
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps