Joko Santoso Janjikan Integrasi Aplikasi dan Layanan Smart Response 24 Jam untuk Masyarakat Semarang

Paslon 02 Yoyok Sukawi dan Joko Santoso dalam debat kedua Pilwalkot Semarang di Ballroom Rama Shinta, Hotel Patra Jasa Semarang, Jumat (8/11/2024).
Paslon Cawalkot-Cawawalkot nomor 02 Yoyok Sukawi dan Joko Santoso dalam debat kedua Pilwalkot Semarang di Ballroom Rama Shinta, Hotel Patra Jasa Semarang, Jumat (8/11/2024).

Lingkar.co – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang, Yoyok Sukawi-Joko Santoso (Yoyok-Joss), mengikuti debat terbuka putaran kedua yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Jumat (8/11/2024).

Debat kali ini mengangkat tema “Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik,” yang memberi kesempatan bagi kedua paslon untuk memaparkan gagasan mereka dalam meningkatkan pelayanan publik di Kota Semarang.

Pada kesempatan tersebut, Joko Santoso menyampaikan visi mereka untuk mempermudah akses masyarakat terhadap pengelolaan pemerintahan dan pelayanan publik.

Hijau-Minimalist-Ucapan-Selamat-Sukses-Kiriman-Instagram-3

“Ketika kami diamanahi menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota, kami akan menyiapkan program-program yang memungkinkan masyarakat untuk mengakses segala hal yang berkaitan dengan pengelolaan pemerintahan dengan mudah,” ujar Joko.

Salah satu program utama yang disampaikan oleh Joko adalah integrasi aplikasi pelayanan publik. Menurutnya, berbagai aplikasi yang saat ini digunakan oleh pemerintah Kota Semarang perlu digabungkan menjadi satu aplikasi terintegrasi yang memudahkan masyarakat.

“Kami akan mengintegrasikan semua aplikasi pelayanan menjadi satu aplikasi yang mudah diakses, sehingga masyarakat tidak perlu membuka banyak aplikasi. Kami juga akan menyampaikan informasi secara terbuka kepada publik,” jelas Joko.

Png-20230831-120408-0000

Joko juga memberikan apresiasi kepada pemimpin sebelumnya, yakni mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, yang telah mengembangkan berbagai aplikasi pelayanan publik.

Namun, ia menekankan pentingnya untuk mengintegrasikan aplikasi-aplikasi tersebut agar lebih efisien dan efektif dalam melayani masyarakat.

Lebih lanjut, Joko mengusulkan adanya program Semarang Smart Response 24 jam, yang akan menyediakan layanan pengaduan dan respon cepat terhadap kebutuhan masyarakat setiap saat.

“Semarang Smart Response 24 jam akan menjadi layanan utama kami untuk memastikan masyarakat dapat mendapatkan bantuan kapan saja,” tambahnya.

Dengan program-program ini, Yoyok-Joss berkomitmen untuk meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam pengelolaan pemerintahan, serta memberikan pelayanan yang lebih baik dan lebih cepat kepada warga Kota Semarang. (*/

Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps