Lingkar.co – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Kabupaten Kendal secara resmi mendeklarasikan gerakan Perempuan untuk Kendal Berdaya dalam Rapat Pimpinan Kabupaten Kadin Kendal 2025 yang digelar di Hotel Sae Inn, Kendal. Deklarasi ini menjadi langkah strategis Kadin Kendal untuk menggerakkan program pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berbasis perempuan.
Ketua Kadin Kendal, Fransisca Cokro Handoko, menegaskan bahwa program ini akan diwujudkan melalui Kadin Peduli dengan fokus pada pelatihan UMKM bagi kaum perempuan. “Kadin Kendal adalah mitra sejati Pemkab Kendal dalam membangun kemandirian. Setiap program Kadin selalu selaras dengan visi dan misi Pemkab Kendal,” ujarnya.
Selain mendukung UMKM, Kadin Kendal juga mendorong optimalisasi ekspor produk unggulan daerah. Untuk itu, Kadin akan menyelenggarakan pelatihan ekspor bekerja sama dengan Exim Bank, termasuk penyediaan pendanaan bagi pelaku usaha.
Dukungan terhadap langkah ini juga datang dari Kadin Provinsi Jawa Tengah. Pengurus Kadin Jateng, Cahyanto, menyampaikan bahwa pihaknya terus memotivasi Kadin di seluruh Jawa Tengah, termasuk Kendal, agar mampu memberikan dampak luas bagi perkembangan ekonomi daerah. “Kadin Kendal perlu berkolaborasi dengan Pemda agar visi misi pembangunan daerah dapat berjalan seiring,” ujarnya.
Sementara itu, Penjabat Sekretaris Daerah Kendal, Agus Dwi Lestari, menekankan pentingnya sinergi Kadin dengan pemerintah daerah. Ia menyampaikan, Bupati Kendal memberikan dukungan penuh kepada Kadin untuk menjadi jembatan komunikasi antara dunia usaha dan pemerintah daerah.
Program Perempuan Berdaya digadang sebagai inovasi Kadin Kendal dalam membangun sinergi bersama seluruh pemangku kepentingan. Melalui peran aktif Kadin, lembaga perempuan diharapkan dapat bekerja sama dengan pengusaha dan pemerintah demi kemajuan Kabupaten Kendal. (*)
Penulis: Yoedhi W