Kota Semarang Dikepung Banjir, Sejumlah Jalan Protokol Tergenang Air

SEMARANG, Lingkar.co – Sebagian besar wilayah Kota Semarang diterjang banjir Sabtu (6/2/2021). Bencana itu terjadi karena intensitas hujan yang semakin tinggi dari hari Jumat (5/2) hingga Sabtu (6/2).

Sejumlah titik jalan Kota Semarang yang diterjang banjir diantaranya, Jalan Dr. Cipto dengan ketinggian air mencapai 30 sentimeter. Kemudian, Jalan Muktiharjo arah Kaligawe juga kebanjiran.

Kemudian, di wilayah Tlogosari diterjang banjir dengan ketinggian air 50 sentimeter. Jalan Jendral Sudirman dan depan kantor Pos Kota Semarang juga tergenang air dengan ketinggian 40 semtimeter.

Selanjutnya, jalan Citarum dan deretan Toko Emas hingga Gapura Pecinan juga banjir dengan ketinggian air mulai 30 hingga 40 sentimeter.

Tak hanya itu, Jalan Mangkang Raya, Jalan Majapahit, dan Jalan Imam Bonjol atau depan stasiun Poncol juga diterjang banjir. Ketinggian air mulai 30 hingga 50 sentimeter.

Banjir juga menerjang Jalan Taman Tawang atau sekitar Stasiun Tawang juga kebanjiran. Ketinggian air mulai 20 hingga 30 sentimeter. Bahkan, daeah Puri Anjasmoro Semadang Indah diterjang banjir dengan ketinggan air 30 sentimeter.

Beberapa pengguna jalan kesulitan untuk mengakses jalan utama hingga banyak sepeda montor hingga mobil terjebak banjir sampai monggok karena banjir. Warga di sekitar wilayah yabg kebanjiran menutup jalan dan membantu para pengendara montor dan mobil yang nekat menerjang banjir.

Beberapa masyarakat juga membantu mengrvakuasi warga yang sakit dan lupuh untuk ke tempat yang lebih aman. Petugas Polisi, Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang juga ikut mengevakuasi dan mengamankan jalur lalu lintas.

“Jalan menuju Kota Semarang macet total. Karena itu, saya memilih memutar lewat Mranggen, Demak,” ujar Muhammad warga Pati yang hendak ke Kabupaten Boyolali Sabtu (6/2/20201).(ito/lut)