Markas YTP 888 Segera Dibangun di Pamotan Rembang, Ini Tugasnya

Peninjauan rencana lokasi pembangunan Markas YTP 888. Foto: Istimewa.

Lingkar.co – Wilayah timur Desa Pamotan, Kabupaten Rembang, dipilih sebagai lokasi baru pembangunan markas militer. Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan (YTP) 888 rencananya mulai dibangun pada Oktober–November 2025 di atas lahan Perhutani seluas 84 hektare.

Komandan Kodim Rembang, Letkol Arm. Winner Fradana Dieng, menyampaikan pembangunan yang semula dijadwalkan pada 2026 itu dipercepat atas instruksi Mabes TNI Angkatan Darat.

“Lokasi sudah dicek bersama tim dari Kodam dan Mabes, sudah mendapat persetujuan. Sekarang masih proses administrasi di Mabes. Targetnya sebelum November, pembangunan sudah bisa dimulai,” jelasnya, baru-baru ini.

Berbeda dengan batalyon infanteri pada umumnya, YTP 888 memiliki peran khusus. Pada tahap awal akan ditempatkan sekitar 500 personel, yang nantinya dapat berkembang hingga 1.000 anggota. Namun, fokus mereka bukan pada pertempuran, melainkan mendukung program pembangunan nasional, khususnya di sektor pertanian, peternakan, perikanan, konstruksi, hingga kesehatan.

“Jadi jangan disamakan dengan Yonif 410 Blora. Ini beda karakteristik dan peran,” tegas Letkol Winner.

Pemilihan lokasi di Pamotan, lanjutnya, melalui pertimbangan panjang. Semula pembangunan direncanakan di Ungaran, Kabupaten Semarang. Namun, setelah survei Mabes TNI, lokasi di Kecamatan Pamotan dinilai lebih layak.

“Kita juga sempat ditawari lahan di Kecamatan Sedan. Tapi setelah dicek, Perhutani menyampaikan ada lahan yang lebih sesuai di Pamotan. Lebih datar, akses ke fasilitas umum dan sosial juga lebih mudah,” tandasnya. (*)