Berita  

Mengaku Sudah Menikah Siri dengan Teddy Minahasa, Linda: Kami Tidur Bersama Setiap Hari di Kapal

Mantan Kapolda Sumatera Barat, Irjen Teddy Minahasa/ISTIMEWA
Mantan Kapolda Sumatera Barat, Irjen Teddy Minahasa/ISTIMEWA

Lingkar.co – Salah satu terdakwa kasus peredaran Narkoba yang melibatkan mantan Kapolda Sumatera Barat, Irjen Teddy Minahasa, Linda Pujiastuti, mengaku sebagai istri siri Teddy.

Saat menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Linda mengatakan dirinya tidur setiap hari di kapal bersama Teddy.

“Saya itu istri sirinya Pak Teddy Minahasa biarpun beliau tidak mengakuinya,” katanya, Rabu (1/3/2023).

Linda mengatakan, Teddy selalu tidur bersamanya setiap hari di kapal saat misi penangkapan peredaran narkoba di Laut China Selatan.

Kendati demikin, Teddy membantah mempunyai hubungan yang spesial dengan Linda Pujistuti alias Anita.

Dia mengklaim bahwa hal tersebut merupakan konspirasi.

Png-20230831-120408-0000

Hal tersebut disampaikan Teddy saat menjadi saksi di sidang kasus narkoba terdakwa AKBP Dody Prawiranegara dan Linda di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Rabu, (1/3/2023).

“Saudra saksi ada hubungan khusus, hubungan pribadi, hubungan spesial dengan saudara Anita atau Linda?,” tanya salah satu penasihat hukum.

“Tidak ada,” jawab Teddy.

Teddy sendiri mengaku mengenal Linda sejak tahun 2005 di Hotel Classik saat spa bersama teman-temannya di hotel tersebut.

Lebih lanjut, saat menjalani persidangan, Jaksa menghadirkan ahli forensik, Rujit Kuswinoto, untuk menyampikan brang bukti berupa chat Whatsapp di hp Iphone 13 yang dijadikan barang bukti.

Percakapan via whatsapp tersebut ditampilkan oleh Rujit dalam persidangan di PN Jakarta Barat, Kamis (2/3/2023).

Mulanya, Rujit hanya memeprlihatkan soft copy dari DVD yang berisikan pemeriksaan digital forensik yang dilakukannya terhadap sejumlah barang bukti.

Kemudian hakim meminta untuk menjelaskan lebih lanjut terkait barang bukti dalam DVD tersebut.

Rujit mengtakan, percakapan Teddy dengan Dody terkait tawas tercatat pukul 17.21 WIB pada 17 Mei 2022.

“Pesan Conversation diawal yang dikirimkan IJP Teddy Minahasa isi pesan ‘sebagai BB diganti trawas emoticon tertawa’. DP dalam hal ini Dody, ‘siap gak berani jenderal, titik-titik dengan emoticon mengeluh’,” kata Rujit menjelaskan isi chat tersebut.

Dalam kasus ini, Teddy didakwa bersama AKBP Dony dan Linda menawarkan, membeli, menjual, dan menjadi perantra sabu hasil sitaan.

Teddy memerintahkan Dody mengganti sabu sitaan tersebut dengan tawas.

Namun, Teddy Minahasa membantah telah memberi perintah kepada Dody untuk menukar barang bukti sabu dengan tawas.

Teddy berdalih menyampaikan agar sabu diganti dengan ‘trawas’ yang merupakan nama sebuah kecamatan di Mojokerto Jawa Timur.

“Di situ yang tertulis adalah Trawas dengan huruf T besar. Itu artinya nama sebuah tempat, yaitu salah satu Kecamatan di Mojokerto, bukan tawas. Yang kami garis bawahi adalah dimana letak kata perintahnya”,” katanya.

Penulis : Kharen Puja Risma

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *