Ia mengatakan, dinamika politik dalam skala pemilihan Gubernur cenderung sarat dengan skenario yang melibatkan kepentingan kekuasaan. Berbeda dengan Pilkada skala Kabupaten/Kota yang menunjukkan representasi politik daerah.
Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Semarang, M. Ulil Haq menyatakan sikap partainya terkait ada maupun tidak adanya potensi perubahan peta politik di Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Semarang pasca mundurnya Airlangga Hartarto,
“Intinya Golkar Semarang tetap solid. Golkar kota tetap mengamankan perintah DPP yang sudah berjalan,” tegasnya.
Dirinya mengaku belum ada perubahan nama calon yang diusung maupun pengalihan dukungan pada Pilwalkot Semarang. Ia tegaskan, DPP Partai Golkar masih memberikan kepercayaan kepada Dico Mahtado Ganinduto untuk maju di Semarang. “Saat ini remomendasi dpp di mas Dico, kalau paket nanti B1 KWK mas,” ujarnya.
Terkait peluang kader Partai Nasdem atau PSI yang akan dipilih sebagai calon wakil bagi Dico, ia menyebut dalam penggodokan “Soal wakil (Dico) masih proses,” pungkasnya. (*)
Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps