Lingkar.co – Polres Grobogan menerjunkan sebanyak 87 personel gabungan dalam Operasi Zebra Candi Tahun 2024.
“Dalam operasi nanti diturunkan tim gabugan yaitu, dari Polres Grobogan ada 65 personel, Dishub 10 personel Satpol PP 10 personel serta Jasaraharja 2 dua personel,” ujar Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan usai Apel Gelar Pasukan di Mapolres setempat, Senin (14/10/2024).
Kapolres Grobogan menyampaikan Operasi Zebra Candi berlangsung mulai 14 hingga 27 Oktober 2024. Operasi itu dilakukan serentak di Provinsi Jawa Tengah dengan melibatkan 2.510 personel Mapolda dan Jajarannya.
“Dalam rangka cipta kondisi Kamseltibcarlantas menjelang pelantikan Presiden dan Wapres terpilih pada Pemilu 2024, oleh karena itu Polres Grobogan menggelar Operasi Zebra Candi Tahun 2024,” ujar Kapolres Grobogan.
Ia menyebutkan sasaran dalam operasi ini, di antaranya mengendarai kendaraan dengan menggunakan ponsel, pengendara di bawah umur, pengendara sepeda motor berboncengan lebih dari satu, dan pengendara sepeda motor tidak menggunakan helm SNI.
“Selain itu, para pengemudi tidak menggunakan safety belt, pengemudi dalam pengaruh alkohol, pengendara berkendara dengan kecepatan tinggi, pengendara berkendara melawan arus dan pengendara menerobos lampu merah, juga menjadi fokus utama,” jelas Kapolres Grobogan.
Dijelaskan, dalam Operasi Zebra Candi 2024 ini akan dilaksanakan giat yang bersifat edukatif dan humanis. Sedangkan tindakan pelanggaran didukung Gakkum atau penegakan hukum, baik menggunakan teguran simpatik dan mobile.
Lebih lanjut, pihaknya mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Grobogan agar mengutamakan keselamatan berlalu lintas untuk menekan fatalitas kecelakaan lalu lintas di jalan raya.
“Harapan kita bersama, Operasi Zebra Candi Tahun 2024 dapat menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas,” harap Kapolres Grobogan. (*)
Penulis: Miftahus Salam
