Operator Wahana Pasar Malam Kendal Tewas Ditusuk Pemuda Mabuk

TKP peristiwa pembunuhan di Lapangan Tanggul Malang, Dusun Tambaksari, Korowelang Kulon, Cepiring Kamis (13/7)

Lingkar.co – Peristiwa pembunuhan terjadi di Lapangan Tanggul Malang, Dusun Tambaksari, Korowelang Kulon, Cepiring, Kabupaten Kendal, Kamis (13/7). Korban merupakan operator wahana pasar malam di lokasi tersebut.

Peristiwa pembunuhan itu terjadi sekitar pukul 13.50 WIB. Kejadian bermula saat pelaku yang bernama Wawan Gentho, 30, warga Pidodo Kulon-Kendal, menghampiri korban yang bernama Aris Ismawanto, 29, warga Magelang.

Ketika itu korban tengah mengecek wahana kuda putar pasar malam keliling. Kemudian pelaku yang dalam kondisi mabuk meminta uang untuk keamanan kepada korban. Namun korban tidak membawa uang untuk diserahkan kepada pelaku. Lalu terjadi cekcok antar keduanya.

Hijau-Minimalist-Ucapan-Selamat-Sukses-Kiriman-Instagram-3

“Pelakunya itu satu orang bawa pisau dan kondisinya kayak mabuk. Yang satu orang lagi nungguin. Karena gak dikasih uang, pelaku langsung mukul dan nusuk temen saya,” ungkap Ali, teman korban yang juga operator wahana pasar malam.

Ali menceritakan, dia bersama teman-temannya hendak melerai cekcok antara korban dan pelaku. Tak berselang lama, korban jatuh tersungkur dengan luka berdarah di bagian dada kiri. Setelah itu, korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat.

“Sebagian teman saya ngejar pelakunya karena kabur. Lalu yang lainnya bawa korban ke puskesmas untuk mendapat pertolongan,” jelasnya kepada Jawa Pos Radar Semarang di TKP.

Png-20230831-120408-0000

Ali melanjutkan, korban merupakan warga Kabupaten Magelang. Setelah dibawa ke Puskesmas, korban dirujuk ke RSUD Kendal. Namun, nyawa korban tidak tertolong. Akibat peristiwa ini, wahana pasar malam keliling di Lapangan Tanggul Malang sementara harus ditutup.

“Kayaknya tusukannya itu kena jantung. Saya pengen pelaku itu bisa tertangkap dan dapat hukuman. Saya gak terima karena teman saya meninggal tidak wajar,” tegasnya.

Sementara Kades Pidodo Kulon Didik Prastiawan membenarkan, pelaku adalah warganya. Diketahui, pelaku merupakan residivis. Bahkan, kerap membuat geger di wilayahnya. Saat ini, pelaku sudah diamankan oleh pihak kepolisian.

“Informasinya pelaku sudah diamankan kepolisian. Dan sudah ada saksi yang dimintai keterangan di Polres Kendal,” ujarnya singkat.

Penulis: Wahyudi

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *