Lingkar.co – Paket sembako seharga Rp80 ribu dijual dengan harga Rp50 ribu per paket dalam pasar murah di alun-alun Kendal, Senin (17/4/2023). Praktis paket yang ada ludes diserbu pembeli.
Selisih Rp30 ribu tersebut, karena warga dapat subsidi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal.
Hal itu terungkap dalam pasar murah yang digelar Pemkab Kendal selama dua hari Senin dan Selasa (17-18/4/2023). Pasar tersebut untuk meringankan beban belanja masyarakat menjelang hari raya Idul Fitri 1444 Hijriyah.
Pantauan di lokasi, pada stan BUMN dan BUMD menjual paket seharga Rp50 berisi 1 kilogram gula pasir, minyak goreng kemasan ukuran 1 liter, beras kemasan ukuran 2,5 kilogram, dan mie instan.
Karena itu warga rela berdesakan untuk mendapatkan paket sembako murah pada pasar murah yang digelar di alun alun Kendal. Dalam waktu kurang dari dua jam, semua dagangan habis terjual.
Warga rela berdesakan untuk mendapatkan sembako murah. Tak hanya rela berdesak-desakan, emak-emak bahkan rela datang ke lokasi bazar satu jam sebelum pasar murah secara resmi dibuka oleh Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto.
Salah satunya Nurkhasanah, ia pun mengaku senang bisa beli paket sembako. Ia membeli empat paket sembako sudah dapat empat macam dan harganya sangat murah dibanding di pasar.
“Ini borong paket sembako murah, harganya satu paket Rp50 ribu. Kalau harga, jauh lebih murah daripada harga di pasar. Ini sangat membantu sekali, bisa dipakai hingga lebaran nanti,” ujarnya seusai mengantri, Senin (17/4/2023)

Ia juga mengaku sangat bersyukur, karena akhirnya mendapatkan barang-barang kebutuhan setiap hari dengan harga murah di tengah melonjaknya sejumlah harga kebutuhan pokok menjelang lebaran. Ia pun merasa sangat terbantu adanya pasar murah.
Sementara, Bupati Kendal mengungkapkan, adanya pasar murah merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mengintervensi harga-harga kebutuhan pokok agar tidak melambung tinggi menjelang lebaran.
Dico juga mengimbau pada masyarakat jangan panic buying. Tidak perlu membeli berlebihan, secukupnya saja, sehingga semua bisa beli. Sebab dirinya menjamin stok pangan di Kendal tetap terkendali sampai lebaran.
“Pasar murah ini tujuan membantu masyarakat agar besok bisa ikut lebaran, harganya 50 ribu per paket berisi sembako, saya berharap masyarakat tidak perlu belenja berlebihan, gak usah panic buying, pemerintah menjamin ketersediaan pangan cukup sampai lebaran,” ungkap Dico.
Ia juga menerangkan, pasar murah ini digelar dengan berkolaborasi bersama sejumlah instansi dan TNI-Polri dengan tujuan menjaga harga di pasar tetap stabil.
“Kalau tetap stabil tentunya memberikan dampak yang positif bagi pertumbuhan ekonomi. Masyarakat juga bisa belanja lebih banyak,” pungkasnya. (*)
Penulis: Wahyudi
Editor: Ahmad Rifqi Hidayat