Lingkar.co – Kabupaten Pati menjadi salah satu wilayah di Jawa Tengah yang berpotensi dilanda banjir pada tangal 14 Februari 2024, di mana pemungutan dan rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024 berlangsung.
Hal itu disampaikan oleh Ketua KPU Kabupaten Pati Supriyanto saat dihubungi pada Sabtu (10/2/2024). Ia mengatakan bahwa pihaknya jauh-jauh hari sudah melakukan mitigasi bersama KPU RI dan KPU Jawa Tengah terkait daerah mana saja yang berpotensi dilanda banjir.
“Itu ada tiga kabupaten yang memang dari awal itu diwanti-wanti, ada Grobogan, Demak dan Pati. Itu kemungkinan besar akan ada banjir. Sekarang sudah terbukti di Grobogan dan Demak sudah banjir,” katanya.
Ia menjelaskan daerah di Pati yang berpotensi dilanda banjir berada di bantaran Sungai Juwana. Di antaranya di Kecamatan Juwana sebanyak 11 desa dan di Jakenan ada sekira 10 desa.
“Terus lainnya itu ada di Gabus, Pati, Kayen dan Sukolilo,” sebutnya.
Terkait hal itu, pihaknya sudah melakukan sejumlah langkah antisipasi. Salah satunya dengan memindah lokasi TPS ke tempat yang lebih aman.
“Ada usul juga kalau memungkinkan buat TPS apung. Kita lihat kondisinya nanti,” ungkapnya.
Ia mengaku juga sudah menginstruksikan PPK dan PPS supaya jika bencana banjir benar-benar terjadi tidak sampai mempengaruhi jumlah partisipasi pemilih. Termasuk di antaranya dengan menyediakan perahu-perahu untuk mengangkut para pemilih ke TPS.
“Kita sudah instruksikan itu. Terkait perahu-perahu itu nanti swadaya dari masyarakat. Mereka sudah mengkondisikannya adaikan nanti terjadi banjir seperti itu,” paparnya.
“Sementara ini masih aman dan kita selalu memantau perkembangan di sepanjang Sungai Juwana,” pungkasnya. (*)
Penulis: Miftahus Salam
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps