Peran Sektor Pendidikan Ubah Tantangan Menjadi Peluang Potensi Pariwisata

Ketua Dewan Pendidikan Kota Semarang, Dr. Drs. Budiyanto, SH, MHum saat menghadiri Wisuda XIX Akademi Akutansi Effendi Harahap dan Graha Wisata Hotel School XXV di Rama Shinta Ballroom Hotel Patra Semarang & Convention, Jl Sisingamangaraja Semarang Rabu wa(11/12/2024)
Ketua Dewan Pendidikan Kota Semarang, Dr. Drs. Budiyanto, SH, MHum saat menghadiri Wisuda XIX Akademi Akutansi Effendi Harahap dan Graha Wisata Hotel School XXV di Rama Shinta Ballroom Hotel Patra Semarang & Convention, Jl Sisingamangaraja Semarang Rabu wa(11/12/2024). Foto: dokumentasi

Dikatakan, majunya pariwisata di sebuah daerah harus disangga semua pihak tak terkecuali pemerintah yang menyiapkan sarana dan prasarana lengkap dengan perangkat-perangkatnya dapat digerakkan secara massif. Misalnya terpenuhi kebutuhan infrastruktur agar memberikan kenyamanan kepada wisatawan.

Seiring dengan berjalannya waktu saat ini pariwisata sudah bergeser menjadi gaya hidup atau kebutuhan masyarakat. Kota Semarang yang memiliki keunggulan kompetitif menjadi pilihan tujuan wisata dapat dijadikan model andalan destinasi wisata  yang dapat mendatangkan wisatawan, baik domestik dan manca negara. Ini peluang yang harus  menjadi perhatian semua pihak yang muarannya bisa meningkatkan pendapatan masyarakat dan pendapatan asli daerah dalam rangka mewujudkan masyarakat sejahtera.

Direktur Akademi Akuntansi Efendi Harahap dan Graha Wisata Hotel School Semarang Henny Yuliastuti SE, M.Si mengatakan lembaga yang dipimpinnya akan terus ditingkatkan kualitasnya  melalui berbagai strategi agar lulusannya dapat merebut peluang ditengah persaingan yang ketat.

“Kerja keras itu membuahkan hasil, seperti wisuda kali ini dari 150 peserta didik yang dinyatakan lulus dari Graha Wisata Hotel School dan 12 orang wisudawan Akademi Akuntansi Effendi Harahap pada tahun ini  85 persen sudah terserap dipasaran kerja sebelum mereka selesai masa studinya,” kata Henny.

Menurutnya, prestasi ini memicu pihaknya untuk terus bergerak cepat, berinovasi dan berkreasi agar kepercayaan masyarakat terus meningkat, salah satu langkah yang sedang ditempuh saat ini adalah mengupayakan transformasi dua lembaga ini menjadi sebuah Institut  Pariwisata.

Segala sesuatunya saat ini sedang berproses, jika  transformasi menuju institut ini berhasil diharapkan para alumni untuk kembali ke kampus guna meneruskan studi lanjut atau learning by doing.

“Kepada semua pihak, khususnya para orang tua yang selama ini memberikan kepercayaan menempuh pendidikan di Grawis saya sampaikan sangat terima kasih,” tuturnya. (arh)