Lingkar.co – Salah satu Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPC PPP Blora, Jawa Tengah, Ahmad Qoif Ijnurin (Gus Qoif) berharap, Hari Kebangkitan Nasional yang diperingati setiap 20 Mei menjadi acuan bagi kaum muda untuk mentransformasikan semangat heroik para pahlawan dalam konteks perjuangan masa kini, yaitu untuk berkarya demi kemajuan Bangsa dan Negara.
“Lapisan generasi Indonesia masa kini dan mendatang menghadapi tantangan yang sama sekali berbeda dengan apa yang diperjuangkan pendiri bangsa. Namun, semangat para pahlawan mesti ditransformasikan sebagai keberanian generasi milenial untuk berkontestasi menggunakan ide-ide kreatif,” katanya, pada lingkar.co, Sabtu (20/05/2023).
Gus Qoif, pun menegaskan bahwa kerja keras, kreativitas, keteguhan, solidaritas, sekaligus integritas adalah sebagai bagian dari Bangsa Indonesia yang harus dihadirkan pada perebutan kekuatan dan kreativitas di era sekarang ini.
“Di masa yang akan datang, estafet kepemimpinan bangsa ada di pundak anak-anak muda penerus jalan geraknya bangsa ini. Pahlawan-pahlawan milenial haruslah tampil untuk menjadikan Bangsa Indonesia tidak sebagai pasar digital, namun sebagai pemain aktif dalam kontestasi digital masa kini,” katanya.
“Dan bangkit terpuruknya bangsa ini di masa depan, akan sangat bergantung kualitas kekuatan anak-anak muda generasi milenial saat ini,” imbuhnya.
Dirinya pun menekankan untuk jangan lupa bahwa peringatan Harkitnas pada tahun ini menjadi momentum yang tepat untuk bersama-sama kembali membangkitkan kehidupan sosial dan ekonomi yang usai terdampak pandemi Covid-19.
“Banyak potensi yang bisa menjadi peluang kita untuk segera bangkit. Populasi generasi muda kita cukup besar berpotensi menjadi penggerak di berbagai sektor yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Nasional,” terangnya.
Selain itu, pihaknya juga menyampaikan bahwasanya berbagai peluang dan kesempatan generasi muda meningkatkan keterampilan dan pengetahuannya di sejumlah bidang juga harus dibuka seluas-luasnya.
“Ini agar apa? Agar generasi muda kita segera siap menjawab tantangan yang datang di masa depan di berbagai sektor,” kata Gus Qoif..
Era teknologi informasi dan digitalisasi yang berkembang di dunia saat ini, menurutnya bisa dimanfaatkan menjadi bagian dari upaya untuk mempercepat pertumbuhan di sejumlah sektor yang digerakkan kalangan muda.
“Upaya untuk meningkatkan kreativitas sangat diperlukan agar keterampilan yang dimiliki generasi muda mampu mengantisipasi berbagai perubahan yang terjadi,” bebernya.
“Peluang-peluang dan kesempatan untuk bangkit pasca-pandemi ini, harus benar-benar dipersiapkan dan dimanfaatkan dengan segera dan terukur agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang tangguh dan berdaya saing tinggi,” bebernya kembali.
Terakhir, ia berharap kepada masyarakat maupun milenial selalu jeli dalam melihat dan menyikapi informasi yang ada, apalagi ditahun politik saat ini. Untuk itu dirinya mengajak generasi milineal memerangi hoax.
“Jangan percaya Hoax, Mengkritik itu sah-sah saja namun yang perlu ditegaskan adalah kritik yang disodorkan sifatnya harus membangun. Meski demikian bila ada pemimpin yang sukses membangun, saya berharap masyarakat harus mengapresiasi kinerjanya. Tetap jaga persatuan dan kesatuan NKRI,” tandasnya.
Penulis : Lilik Yuliantoro
Editor: Kharen Puja Risma