PON XX Papua: Penonton di Lokasi Arena Wajib Skrining Gunakan Aplikasi PeduliLindungi

Salah satu Venue PON XX Papua. FOTO: Ist/Lingkar.co
Salah satu Venue PON XX Papua. FOTO: Ist/Lingkar.co

JAKARTA, Lingkar.co – Pemerintah mengizinkan masyarakat untuk menonton langsung kegiatan PON XX di Provinsi Papua, yang berlangsung 2-15 Oktober 2021.

Hanya saja, pemerintah menetapkan pembatasan kapasitas penonton maksimum 25 persen dari total kapasitas venue.

Pemerintah juga menetapkan syarat wajib vaksinasi bagi mereka yang ingin menyaksikan kompetisi secara langsung di arena.

Sebelum memasuki area, penonton harus memindai QR-Code pada aplikasi PeduliLindungi.

Hanya penonton hasil pindai warna hijau dan kuning yang boleh masuk lokasi kegiatan.

PON XX Papua akan melibatkan puluhan ribu orang dari mulai atlet, ofisial, panita, pendukung kegiatan, relawan, jurnalis, dan penonton.

Pemerintah menegaskan, pelaksanaan PON XX Papua, di tengah pandemi dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Tentunya, penerapan prokes ketat untuk menghindari risiko penularan Covid-19 dalam skala besar.

Selain prokes ketat, pemerintah menetapkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai sarana skrining untuk memasuki seluruh arena PON di Papua.

Baca Juga :
PON XX Papua, KONI Jateng Target 45 Emas

Pemerintah memastikan ajang kompetisi olahraga berskala ini akan mengutamakan aspek kesehatan dan keselamatan.

“Kegiatan apa pun yang melibatkan banyak orang, tentu memiliki risiko penularan Covid-19,” kata Menkominfo, Johnny G. Plate, dalam siaran persnya, Rabu (22/9/2021).

Menurutnya, kewaspadaan dalam penyelenggaraan PON XX Papua sangatlah penting. Sehingga perlu upaya mitigasi secara matang guna menekan penyebaran Covid-19.

KOMITMEN KESUKSESAN PON XX PAPUA

Menteri Johnny, mengatakan, komitmen utama kesuksesan pelaksanaan PON XX Papua tidak hanya berdasarkan prestasi dan persatuan, namun juga kesuksesan upaya pencegahan penularan Covid-19.

Oleh karena itu, kata dia, aturan penerapan protokol kesehatan harus disusun dan diimplementasikan secara ketat oleh semua pihak yang terlibat dalam PON XX Papua.

Sebagai kelengkapan ikhtiar, pemerintah mewajibkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi, untuk skrining kesehatan bagi yang terlibat dalam PON Papua.

“Termasuk para penonton yang akan melihat secara langsung di lokasi,” kata Menteri Johnny.

Menteri Johnny menegaskan, pemanfaatan PeduliLindungi dalam PON XX sangat bermanfaat untuk mempercepat proses skrining dan tracing.

“Yang paling penting, hal ini menjadi upaya perlindungan kita semua dari penularan virus corona,” ucapnya.

Memakai masker dan penerapan protokol kesehatan, percepatan vaksinasi, serta pemanfaatan teknologi informasi, adalah langkah adaptasi hidup berdampingan dengan Covid-19.***

Penulis : M. Rain Daling

Editor : M. Rain Daling