Presiden Jokowi Penasaran Capres yang Didukung PPP: Siapa Sih Nama Calonnya?

Presiden Jokowi, memberikan sambutan dalam acara puncak harlah ke-50 PPP, di ICE BSD, Tangerang, Jumat (17/2/2023). Foto: Tangkap layar video
Presiden Jokowi, memberikan sambutan dalam acara puncak harlah ke-50 PPP, di ICE BSD, Tangerang, Jumat (17/2/2023). Foto: Tangkap layar video

Lingkar.co – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung calon presiden (capres), yang bakal didukung oleh PPP pada Pilpres 2024.

Hal tersebut ia sampaikan saat memberikan sambutan dalam acara puncak harlah ke-50 PPP, di ICE BSD, Tangerang, Jumat (17/2/2023).

Awalnya, Presiden Jokowi, bertanya siapakah capres yang akan didukung PPP pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 nanti.

Hijau-Minimalist-Ucapan-Selamat-Sukses-Kiriman-Instagram-3

Sebab kata dia, hampir semua kandidat capres turut hadir dalam acara harlah PPP.

“Saya mau bertanya, PPP ini calonnya siapa sih? Karena di sini hadir semua lho,” tanya Presiden Jokowi.

“Hadir semua di sini calon presiden dan wakil presiden yang saya kenal,” sambungnya, disambut tepuk tangan dan teriakan para hadirin di ICE BSD.

Png-20230831-120408-0000

Kemudian, Kepala Negara pun menyebutkan nama-nama kandidat capres dan cawapres yang ia kenal satu per satu.

“Ada Pak Prabowo. Yang saya tahu juga ada Pak Erick Thohir. Yang saya tahu juga ada Pak Sandiaga Uno,” kata Presiden Jokowi.

“Yang saya tahu juga ada pak Mahfud MD. Saya hampir lupa, juga ada Mas AHY dan tentu saja ada ketua umum PPP,” lanjutnya.

Lalu, Presiden Jokowi, mengatakan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 menyisakan satu tahun lagi.

“Jadi yang paling penting adalah saya titip tahun 2004 ini tinggal setahun. Karena coblosan (Pilpres) di bulan Februari. Ini juga sudah Bulan Februari,” ucapnya.

Presiden Jokowi pun menitipkan pesan agar semua pihak tetap menjaga stabilitas politik dan keamanan.

“Saya hanya titip kita semuanya untuk tetap menjaga stabilitas politik, stabilitas keamanan. Karena ini, untuk saat ini sangat penting dan sangat diperlukan,” jelasnya.

“Karena kita diancam risiko-risiko kegentingan global yang sulit dihitung, yang sulit diprediksi dan sulit dikalkulasi, sulit sekali,” lanjutnya.

Presiden Jokowi, mewanti-wanti semua pihak agar terus menjaga kondusivitas keamanan dan juga stabilitas politik

“Sehingga kehidupan rakyat tidak terganggu karena perhelatan politik yang ingin kita lakukan pada 2024,” pungkasnya.*

Penulis: M. Rain Daling
Editor: M. Rain Daling

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *