Berita  

Puasa Sebentar Lagi, Pasar Ramadan RW III Sekaran Hadir Kembali Siap-siap War Takjil

Panitia Pasar Ramadan RW III Kelurahan Sekaran Gunungpati Kota Semarang, Imam Jatmiko. Nurseha/Lingkar.co
Panitia Pasar Ramadan RW III Kelurahan Sekaran Gunungpati Kota Semarang, Imam Jatmiko. Nurseha/Lingkar.co

Lingkar.co – Bulan suci ramadan sebentar lagi akan segera masyarakat laksanakan, antusiasme warga RW III Kelurah Sekaran, Gunungpati, Kota Semarang pun kembali tinggi sebab akan kembali hadir Pasar Ramadan RW III di Gang Pisang.

Hal ini dijelaskan oleh Ketua RW III Kelurahan Sekaran, Imam Jatmiko, menurutnya untuk memenuhi kebutuhan berbuka masyarakat pasar ramadan akan kembali warga gelar.

“Melihat antusiasme warga dan guna menyediakan menu berbuka puasa untuk masyarakat sekitar dan mahasiswa UNNES. Kan warga sekitar sini itu ngga semua orang masak, makanya pasar ini kami gelar kembali agar mempermudah warga dapet menu berbuka,” ucapnya kepada Lingkar.co Kamis (27/2/2025).

Menurut Imam, selain membantu warga untuk menu berbuka, pasar ramadan RW III ini juga untuk memberdayakan UMKM disekitar Gunungpati.

“Yo disini kan UMKM ndak mung satu dua to, lha daripada terlalu tumpah ruah dijalan malah macet. Kami sediakan lokasi yang sudah kami atur sedemikian rupa. Jadi wargane dapet menu buka, UMKMnya dapet omset, lalu lintas lancar,” ungkapnya.

Imam mengaku jika UMKM yang telah terdaftar sebanyak 45 tenant dan sudah bekerjasama sejak tahun sebelumnya.

“Di Pasar Ramadan RW III nanti sudah terdaftar setidaknya 45 tenant. Kebanyakan yang sudah kerjasama sama kami di tahun sebelumnya. Soal menu bervariatif ya, dari makanan berat, ringan, aneka minuman, dan banyak lah pokoknya,” jelas Pak RW.

Imam mengakui, dari pengalaman tahun lalu, War takjil di Pasar Ramadan berjalan lancar dan hampir tanpa kendala.

“War Takjilnya warga dan anak UNNES cenderung aman terkendali sih. Kami bekerjasama dengan Kelurahan dan pemuda untuk mengatur dari pintu masuk, kantong parkir hingga jalur keluar. Jadi ngga macet, kalau ramainya yo mesti, jeneng e wae War mas,” kata Imam.

Berharap Perhatian Pemerintah Kota maupun Provinsi

Imam Jatmiko juga berharap kepada stake holder dalam hal ini Pemerintah Kota Semarang maupun Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk dapat ambil bagian.

“Harapannya pemerintah kota dan provinsi bisa ikut ambil bagian. Terutama untuk pemberdayaan UMKMnya, kan acara ini inisiasi warga dan memang swadaya dan ini kita gelar 24 hari. Kalau Pemerintah bisa ikut andil pastinya akan ada capaian yang lebih baik,” katanya.

Terutama, lanjut Pak RW, untuk nantinya agenda-agenda seperti ini dapat menjadi rutin diadakan dan memberdayakan ekonomi masyarakat.

Penulis: Muhammad Nurseha