Site icon Lingkar.co

Ratusan Jamaah Haji Indonesia Meninggal Dunia, Terbanyak dari Embarkasi Surabaya

Ilustrasi - Haji. Foto: Istimewa.

Lingkar.co – Hingga hari ke-39 operasional haji, tercatat sebanyak 175 jamaah haji Indonesia meninggal dunia di Tanah Suci. Data ini disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Kesehatan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, dr. Imran, Minggu (8/6/2025).

“Dari total 175 jamaah yang meninggal, 170 adalah jamaah reguler dan 5 jamaah khusus,” ungkap dr. Imran.

Ia menambahkan, mayoritas kematian disebabkan oleh penyakit jantung, dengan jumlah mencapai 77 orang.

Selain penyakit jantung, penyebab kematian lainnya termasuk kegagalan organ akibat infeksi berat yang menimpa 15 jamaah, serta gangguan pernapasan akut dan dehidrasi yang masing-masing menyebabkan kematian pada 11 jamaah.

Hari dengan angka kematian tertinggi terjadi pada 28 Mei 2025, ketika 13 jamaah meninggal dalam satu hari. Sebagian besar kematian terjadi di Kota Makkah, yakni sebanyak 115 orang, sementara sisanya tersebar di Madinah, Arafah, Mina, dan bandara.

Dari segi asal jamaah, jumlah kematian tertinggi berasal dari Embarkasi Surabaya dengan 39 orang, diikuti Embarkasi Makassar 21 orang, Jakarta-Pondok Gede 20 orang, serta Jakarta-Bekasi dan Solo-Yogyakarta masing-masing 19 orang.

Meski angka kematian tahun ini sedikit menurun dibandingkan tahun lalu yang mencapai 190 orang pada periode yang sama, pemerintah dan penyelenggara haji terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi jamaah.

“Kami selalu berdoa dan berusaha agar jamaah haji Indonesia dapat menjalankan ibadah dengan lancar dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat,” ujar dr. Imran.

Lebih lanjut, dr. Imran mengimbau seluruh jamaah haji untuk selalu menjaga kesehatan selama menjalankan ibadah.

“Kami mengingatkan kepada seluruh jamaah agar selalu mematuhi anjuran medis, menjaga pola makan, cukup istirahat, serta segera melapor ke petugas kesehatan jika merasakan gejala sakit. Jangan memaksakan diri saat kondisi tubuh tidak fit, karena kesehatan adalah modal utama untuk menjalankan ibadah dengan baik,” pesannya.

Indonesia tahun ini mendapatkan kuota haji sebanyak 221.000 jamaah, dengan 201.063 di antaranya merupakan jamaah reguler. Pemulangan gelombang pertama dijadwalkan mulai 11 Juni 2025 melalui Bandara Jeddah. (*)

Exit mobile version