Lingkar.co – Sungai Dawe dan Sungai Piji melimpas, mengakibatkan pemukiman warga Desa Kesambi, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus terendam banjir pada Kamis (30/1/2025).
Banjir menggenangi rumah warga dengan ketinggian 30 sampai 50 cm. Total ada 2.215 warga dari 8 RW di Desa Kesambi yang terdampak bencana banjir tersebut.
Kepala Desa Kesambi, Muhammad Masri menyampaikan banjir mulai menggenangi rumah warga pada Rabu (29/1/2025), sekira pukul 18.45 WIB. Banjir terjadi setelah penahan air di jembatan 9 Desa Kesambi jebol, sehingga air melimpas dan menggenangi rumah-rumah warga.
“Untuk penanganan sementara ini air dari pemukiman kita pompanisasi dulu supaya bisa segera surut,” ujarnya.
Supaya banjir tidak makin parah, pihaknya akan melakukan peninggian tanggul, yang bekerja sama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kudus.
“BBWS rencananya akan mengirimkan tanah dan sak karung untuk peninggian tanggul. BPBD dan Dinas PUPR rencananya mau kirim juga,” katanya.
Dia menambahkan, untuk titik yang paling parah dan perlu segera ditinggikan yakni di Jembatan 9 dan RW 4.
“Kalau hari ini tanah dan karung sak jadi datang akan langsung kami eksekusi hari ini bersama warga. Tapi karena curah hujan yang masih tinggi, jadi mungkin pengambilan tanah di penambangan juga masih terbengkalai, jadi kita masih menunggu,” ujarnya. (*)
Penulis: Miftah
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps