Sampah Saat Perayaan Tahun Baru di Pati Diprediksi Naik hingga 30 Persen

Kepala Bidang Kebersihan Persampahan dan Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup Pati, Henri Setiawan. Foto: Miftahus Salam/Lingkar.co

Lingkar.co – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati memprediksi sampah yang dihasilkan saat perayaan tahun baru naik hingga 30 persen dibanding hari biasanya.

Menurut Kepala Bidang Kebersihan Persampahan dan Pertamanan DLH Kabupaten Pati Henri Setiawan, hal itu terjadi karena masa libur panjang sekolah bertepatan dengan libur Hari Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), sehingga banyak perantau yang pulang kampung. Juga, banyak warga luar daerah yang liburan ke Kabupaten Pati.

“Potensi sampah prediksi kami, di Pati kota khususnya meningkat 20 hingga 30 persen. Biasanya kalau keseluruhan kita melayaninya itu sekira 169 hingga 170 ton per hari,” ungkap Henri Setiawan saat ditemui di kantornya, Rabu (27/12/2023).

Hijau-Minimalist-Ucapan-Selamat-Sukses-Kiriman-Instagram-3

Untuk mengatasi masalah tersebut, ia mengaku pihaknya sudah melakukan sejumlah langkah persiapan. Di antaranya memastikan armada pengangkut sampah. Ada enam armada yang akan dioperasikan.

“Jadi armada kita persiapkan agar bisa betul-betul kebutuhan masyarakat terlayani, terutama masalah kontainer, kondisi kendaraan dan lain sebagainya, agar pada saat tahun baru nanti tidak ada kendala,” ujarnya.

Kemudian, lanjutnya, juga terkait Sumber Daya Manusia (SDM)-nya. Pihaknya akan menyiapkan sejumlah tenaga kebersihan di sejumlah titik potensi keramaian.

Png-20230831-120408-0000

“Personel yang disiapkan terutama di alun-alun paling tidak ada enam tenaga kebersihan dan diawasi dua pengawas,” paparnya.

Ia lanjut menerangkan, para tenaga kebersihan ini akan bekerja hingga pukul 19.00 WIB pada tanggal 31 Desember 2023. Sementara, pada tanggal 1 Januari 2024, akan mulai bekerja pada pukul 03.00 WIB dini hari.

Namun demikan, katanya, ada beberapa tenaga kebersihan yang mengajukan libur. Ia mengatakan akan diizinkan jika alasannya tepat.

“Namun, sebelum pengajuan permohonan harus mencari penggantinya. Misal sopir ya pengganti sopir. Juga tidak boleh terlalu lama liburnya, satu hari lah,” katanya.

Selain menyiapkan petugas, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan, terutama di lokasi-lokasi publik seperti alun-alun. Diharapkan jangan membuang sampah sembarangan.

“Tahun baru semakin ke sini kita sudah mulai punya persiapan yang bagus. Jadi tidak ada sesuatu yang spesial. Itu juga beberapa minggu kita juga ada Car Free Day. Penyikapannya sama,” pungkasnya. (*)

Penulis: Miftahus Salam
Editor: Ahmad Rifqi Hidayat

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *