Sepi Pembeli di Tempat Relokasi, Pedagang Pasar Johar Lama Ingin Segera Dipindahkan

Salah seorang pedagang di Relokasi Pasar Johar Semarang mengeluh sepi pengunjung, belum lama ini. (RISCA KRISDAYANTI/LINGKAR.CO)
Salah seorang pedagang di Relokasi Pasar Johar Semarang mengeluh sepi pengunjung, belum lama ini. (RISCA KRISDAYANTI/LINGKAR.CO)

SEMARANG, Lingkar.co – Beberapa pedagang yang menempati Relokasi Pasar Johar Semarang mengaku ingin segera menempati Pasar Johar Lama yang saat ini masih dalam proses pembangunan.

Salah satu pedagang yang sudah berjualan selama 30 tahun mengaku, ingin segera pindah ke Pasar Johar Lama lantaran di tempat ia berjualan sekarang sepi pengunjung.

“Ya kalau dipindah saya mau, karena disini sepi, ramai disana. Sudah lima hari ini ngga ada yang beli. Sebelumnya selalu ramai, dan selalu ada yang beli,” ungkap salah satu pedagang baju di sana.

Whats-App-Image-2024-09-19-at-14-21-32

Senada, salah seorang pedagang kerupuk rambak juga mengaku ingin pindah ke Pasar Johar Lama.

“Saya pedagang kecil ya ikut teman yang lain. Kalau yang lain dipindah saya ikut pindah jadi bareng-bareng. Meskipun nantinya mulai lagi dari nol, tapi masih ramai disana,” jelas Sadiem (60), pedagang kerupuk rambak yang sudah lama berjualan di pasar tersebut.

Sementara itu, pedagang vas yang juga menempati pasar tersebut juga mengaku sepi pengunjung.

Png-20230831-120408-0000

“Ya sepi pengunjung, jauh banget daripada sebelum-sebelumnya,” ungkap Kisdarti (64) pedagang vas bunga.

Sebelumnya, Walikota Semarang Hendrar Prihardi menjelaskan, proses pembangunan Pasar Johar dapat diselesaikan pada tahun 2021. Sehingga, pedagang dapat dipindahkan secara serentak.

“Kalau ini selesai, nanti gaada masalah lagi terkait memasukan pedagang. Nanti pun masih kurang, di depan gedung cagar budaya johar gedung matahari itu nanti bisa kita tingkatkan perfomanya yang belum bergabung,” paparnya. (ris/aji)

Sumber: Koran Lingkar Jateng

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *