Sesuai Target, Perbaikan Gudang IPRS dr. Soewondo Kendal Rampung Dalam Sebulan

KENDAL, Lingkar.co – Perbaikan gudang instalasi pemeliharaan sarana rumah sakit (IPRS) selesai sesuai target.

Perbaikan gedung yang ada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dokter Soewondo Kendal, Jawa Tengah yang terbakar pada 18 Desember 2022 lalu rampung dalam sebulan.

Demikian pula peralatan yang terbakar, sudah dapat ganti. Dengan demikian, semua pelayanan kesehatan di RSUD dr. Soewwondo Kendal sudah kembali normal.

Kepala ruangan IPSRS RS dr. Soewondo Kendal, Tulus mengatakan, sesuai dengan intruksi Sekretaris Daerah (Sekda) Kendal, yakni, perbaikan secepatnya. Hal tersebut terbukti dengan selesainya perbaikan dalam kurun waktu satu bulan sejak kejadian.

“Genap satu bulan dari kejadian. Sekarang gedung sudah bisa ditempati kembali, sehingga dalam pelayanan tidak terganggu,” kata Tulus di ruang kerjanya, Rabu (18/1/2023)

Bahkan, lanjutnya, penataan ruangan juga tampak lebih lebar dari sebelumnya. Semua peralatan mulai dimasukkan. Sebab gudang yang terbakar memiliki peran penting, yaitu tempat menyimpan alat medis dan memperbaiki alat medis.

Pantauan di lokasi, beberapa petugas mulai memasukkan barang bahkan sebagian merupakan pengadaan barang baru yang kemarin terbakar dan tidak bisa dipakai lagi.

Kronologi Kebakaran

Gudang IPRS mengalami kebakaran pada Minggu (18/12/2022) sebulan lalu. Kebakaran terjadi akibat konsleting instalasi listrik di dalam gudang. Pagi itu, sejumlah pasien yang berada di ruangan dekat gudang tersebut langsung dievakuasi.

Evakuasi pasien sebagai langkah antisipasi jika api menjalar ke bangunan lain. Peristiwa tersebut banyak tersiar dalam bentuk rekaman video dari smartphone. Nampak asap tebal mengepul dari bangunan di belakang RSUD dr. Soewondo. Sejumlah arsip, komputer, lemari kabinet pun hangus terbakar.

Berdasarkan laporan dari Satpol PP dan petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Kendal, kebakaran terjadi karena korsleting instalasi listrik di dalam gudang. Ada 4 unit mabil damkar terlibat selama 15 menit dalam proses pemadaman, terhitung setelah laporan masuk.

Beruntung tidak ada korban korban jiwa maupun korban luka dalam kebakaran yang menelan kerugian mencapai Rp200 juta. (*)

Penulis: Wahyudi
Editor: Ahmad Rifqi Hidayat