Oleh karena itu, pihaknya berharap PP GP Ansor bisa segera bertemu dengan PC GP Ansor se-Jawa Tengah guna membahas keberlangsungan organisasi kepemudaan NU di Jawa Tengah.
“Yuk kami diajak berembuk, kira-kira persoalannya dimana? Persoalannya apa? Yuk, kita bantu untuk menyelesaikan seperti itu,” harapnya.
Sebelumnya, PP GP Ansor secara mengejutkan mengeluarkan SK Caretaker terhadap pw GP Ansor Jawa Tengah yang telah melakukan persiapan Konferwil di Semarang. Menurut rencana, agenda tersebut akan berlangsung di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) pada akhir Agustus 2024 lalu.
Berbagai kegiatan pra-konferwil telah dilaksanakan, dari pendaftaran bakal calon sampai dengan pembahasan draft materi Konferwil. Ada tiga kandidat yang menguat di gelaran tersebut, antara lain; Gus Muhammad Hanif Mahfud, Gus Mochamad Hanies Cholil Barro’, dan Gus Shidqon Prabowo.
Namun, PP GP Ansor mengambil alih kepemimpinan pe GP Ansor Jawa Tengah saat kepanitiaan telah berlangsung dan dinamika perpolitikan itu mulai berjalan.
Pengambil alihan kepengurusan PW GP Ansor Jawa Tengah tertuang dalam surat caretaker kepengurusan dengan nomor: 1079/PP/SK-01/IX/2024 tentang pengesahan penunjukan tim caretaker Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Tengah tahun 2024 yang ditandatangani oleh ketua umum PP GP Ansor, H. Adin Jauharudin, dan sekretaris jenderal H. A. Rifqi Al Mubarok tertanggal 6 September 2024. (“)
Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat