Spiderman Penjual Hewan Kurban! Cara Unik Pedagang di Semarang Menarik Pembeli

Fajar Indarto penjual hewan kurban di Jalan Lempongsari Barat, Kota Semarang. (dok Istimewa)
Fajar Indarto penjual hewan kurban di Jalan Lempongsari Barat, Kota Semarang. (dok Istimewa)

Lingkar.co – Jelang Hari Raya Idul Fitri 2024, pedagang hewan kurban berlomba untuk menarik minat pembeli. Seperti Fajar Indarto, penjual hewan kurban di Jalan Lempongsari Barat, Kota Semarang, rela memakai costum spiderman untuk menarik minat pembeli.

Fajar yang juga bagian dari kelompok peternakan kandang prengus,yang dikelola oleh sekelompok remaja di wilayah RT 6 RW 5 Kelurahan Lempongsari, Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang. Selain berjualan dilapaknya, Fajar juga berjualan lewat akun TikToknya @jualkambingsemarang.

“Saya cosplay menjadi spiderman ini supaya menarik customer untuk datang ke sini. Saya merasa lebih senang lagi misal mereka datang untuk survei hewan kurban sembari bawa anak-anak,” ujar Fajar, Rabu (28/5/2025).

Menariknya, usaha penjualan hewan kurban baru pertama kali dijalankan oleh Fajar dan teman-temannya. Saban harinya mereka rutin melakukan siaran langsung di TikTok untuk menawarkan hewan kurban.

“Aktivitas kami sehari-hari membersihkan kandang dan memberi makan. Untuk konsumsi makan kambing itu daun-dauan dan setiap tiga hari sekali kami kasih makan buah pepaya supaya badannya gemuk,” paparnya.

Semula mereka hanya menargetkan penjualan hewan kurban sekitar 20 ekor kambing. Namun mereka tidak menyangka banyak orang yang minat membeli kambing di lapak kandang prengus. Dalam waktu dekat mereka bakal menambah 15 ekor kambing lagi.

Harga kambing yang dijual di kandang prengus pun bervariasi. Mulai dari harga ekonomis Rp2,5 juta dan harga premium yang mencapai Rp6 juta. Pembeli yang memesan hewan kurban disana juga banyak dari warga luar Semarang seperti Ungaran, Kabupaten Demak, dan Kaliwungu.

“Alhamdulillah banyak yang survei. Ada sekitar dua sampai tiga orang setiap harinya datang ke kandang. Kami baru pertama kali menjalankan usaha hewan kurban ini dari pengalaman salah satu teman kami yang pernah ikut jualan hewan kurban sama orang selama tiga tahun,” tandasnya. ***