Survei Aksara Research Pasca Debat Pertama Pilwalkot Semarang, Agustina-Iswar Ungguli Yoyok-Joss

Aksara Research and Consulting saat pemaparan tentang hasil survei Pilwalkot Semarang pasca debat pertama. Foto: Bojes/Lingkar.co

Dalam paparan, Darmawan menjelaskan tim survey Aksara melakukan simulasi semi terbuka yang dilakukan. Dalam simulasi tersebut muncul 4 nama yang memang sedang berkontestasi di Pilwalkot Semarang, yaitu Yoyok, Agustina, Iswar, dan Joko.

“Kemudian saat kami lakukan simulasi dua nama kandidat kepada kedua calon walikota, Agustina dan Yoyok, hasilnya ada penurunan atas nama Yoyok sebesar 8,6 persen dari bulan Oktober ke November. Sementara Agustina mengalami kenaikan sebesar 10,2 persen di periode yang sama,” jelasnya.

Kemudian ketika dilakukan simulasi Alasan rakyat mau memilih. Muncul beberapa poin alasan memilih antara lain, perhatian pada rakyat sebesar 20,5 persen (Agustina 18,4% Yoyok 10,1%) berpengalaman memimpin 16,3 persen (Agustina 14,2% Yoyok 22,6%), sudah terbukti dengan kerja nyata 11,7 persen (Agustina 5,8% Yoyok 4,7%), dan seterusnya.

Dalam survey yang dilakukan pada periode 15-21 oktober dan 1 – 9 November, ditemukan angka statistik yang menunjukkan Yoyok – Joko Santoso mengalami tren penurunan (56,8% menjadi 39,5%) dan Agustina – Iswar menanjak 11,4 persen (33,8% menjadi 45,2%).

“Faktor penurunan Yoyok karena tidak linearnya basis pemilih partai koalisinya dan adanya masalah di PSIS yang kemudian membuat suporter PSIS memilih mendukung Agustina Iswar,” beber Darmawan.

Yang cukup membuka mata dari survey ini, untuk sebaran pemilih agama, dalam paparan tim survey Aksara justru yang menarik malah umat Islam memilih Agustina Iswar dengan keunggulan angka sebesar 48,1 persen dibanding Yoyok Joko Santoso yang 39,1 persen. (*)

Penulis: Bojes

Editor: Ahmad Rifqi Hidayat