Lingkar.co – Menindaklanjuti Persatuan Pedagang dan Jasa Pasar (PPJP) Kota Semarang, Komisi B DPRD Kota Semarang lakukan kunjungan lapangan ke sejumlah pasar tradisional di Kota Semarang pada Senin (5/5/2025).
Ketua Komisi B DPRD Kota Semarang, Joko Widodo menjelaskan, tujuan kunjungan adalah untuk melihat secara langsung kondisi pasar dan mencari solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi pedagang.
Rombongan Komisi B mengunjungi beberapa pasar utama, antara lain Pasar Johar dan Pasar Purwogondo. Mereka berkeliling pasar, berdialog langsung dengan para pedagang, serta mengamati kondisi fisik dan pengelolaan pasar secara menyeluruh.
“Kami ingin memastikan bahwa keluhan pedagang benar-benar kami pahami dan tindaklanjuti dengan serius. Oleh karena itu, kami turun langsung ke lapangan untuk melihat kondisi pasar secara nyata,” kata Joko Widodo.
Dari hasil tinjauan, Joko menyampaikan, ditemukan beberapa permasalahan utama yang masih menjadi kendala dalam pengelolaan pasar tradisional. Salah satunya adalah penertiban pedagang liar yang belum optimal.
“Pedagang liar yang berjualan di sekitar pasar menyebabkan kemacetan dan mengganggu kelancaran lalu lintas, sehingga menimbulkan ketidaknyamanan bagi pembeli dan pedagang resmi,” katanya.
Lanjutnya, penataan lapak di dalam pasar juga belum tertata rapi. Beberapa lapak terlihat berdesakan dan tidak sesuai dengan aturan yang berlaku, sehingga menimbulkan ketidakadilan di antara para pedagang. Kondisi ini juga berdampak pada kenyamanan pembeli saat berbelanja.
“Penataan lapak yang belum rapi dan penertiban pedagang liar yang belum maksimal menjadi perhatian kami. Hal ini harus segera diperbaiki agar pasar dapat berfungsi dengan baik dan nyaman bagi semua pihak,” imbuhnya.
Diketahui sebelumnya, Komisi B DPRD Kota Semarang telah menerima kunjungan dari para pedagang yang tergabung dalam PPJP Kota Semarang di Gedung DPRD Kota Semarang dan menyampaikan keluhan terkait lemahnya pengawasan dan pengelolaan pasar. Kunjungan lapangan ini menjadi langkah konkret untuk melihat kondisi pasar secara langsung dan merumuskan solusi perbaikan. ***