
PROSESI: Tampak pemakaman salah satu warga kecamatan Pati Kota yang positif Covid-19. (ISTIMEWA/LINGKAR.CO)
Giatkan Tim Jogo Tonggo, Hingga Lakukan Pemakaman Mandiri
“Ada 3 desa yang masih ragu-ragu. Yang lainnya sudah menyatakan siap. Dan kemarin pun dari Tim Jogo Tonggo sudah mulai action mulai dari desa Sarirejo, Desa Sinoman, Desa Plangitan,” ungkap Didik.
Ia juga menerangkan bahwa beberapa desa ada juga yang sudah melaksanakan pemakaman jenazah Covid-19 secara mandiri.
Tim pemakaman Covid-19 yang berada di tingkat desa tersebut berisi beberapa orang yang berasal dari para pengurus pemakaman setempat.
Baca juga:
Oksigen Habis, Hingga Tolak Pasien Covid-19, Kini Pelayanan Normal Kembali
Meskipun membentuk tim sendiri, Didik menyatakan bahwa untuk teknis pemakaman Covid-19 masih sama dengan teknis pemakaman biasa.
Hanya saja yang membedakan dari keduanya adalah para petugas pemakaman Covid-19 harus mengenakan pakaian APD lengkap.
“Satu paket pemakaman harganya sekitar 2,4 juta. Anggarannya berasal dari BPBD, karena sebenarnya itu adalah tugas BPBD, kita hanya membantu saja,” terang Didik.
Baca juga:
Keraton Ratu Boko Tawarkan Paket Piknik Eksklusif
Didik juga menyebutkan dalam sehari ada sekitar 10 sampai 12 kematian yang terkonfirmasi positif terpapar Covid-19.
Pihaknya untuk saat ini juga masih menghadapi kendala keterlambatan rumah sakit dalam melakukan pemulasaran sejumlah jenazah yang positif terpapar Covid-19. (lam/luh)