Dindikpora Rembang Imbau Sekolah Hati-Hati Pilih Bus Pariwisata

Kepala Dindikpora Rembang Sutrisno. Foto: Humas for Lingkar.co
Kepala Dindikpora Rembang Sutrisno. Foto: Humas for Lingkar.co

Lingkar.co – Merespon peristiwa kecelakaan bus study tour di Jawa Barat, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Rembang langsung memberikan imbauan kepada penyedia jasa perjalanan dan wisata.  

Dindikpora meminta penyedia jasa agar lebih memperketat dalam pemilihan armada transportasi.

Kepala Dindikpora Rembang Sutrisno menuturkan telah berkoordinasi dengan biro travel. Pihaknya meminta pengecekan armada harus lebih teliti lagi, agar meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

Sutrisno juga sudah mewanti-wanti pihak sekolah agar melakukan pengecekan armada bus yang akan digunakan. Jika dirasa tidak laik lebih baik dibatalkan.

“Saya juga sudah tekankan sekolah melalui MKKS. Kalau mau study tour cek lagi kondisi busnya, kalau tidak layak, batalkan saja!,” ungkapnya, Selasa (21/5/2024).

Sementara itu, Muhammad Ikhlas salah satu penyedia jasa perjalanan menegaskan pihaknya selalu memilih yang terbaik. Namun pihaknya siap melakukan pengetatan kelayakan armada.

“Kalau kita sesuai SOP standarisasi. Kita akan lebih ketat lagi dalam armada tour,”  tegasnya.

Selama ini pihaknya menggunakan PO bus yang sudah terkenal dan bonafit. Sehingga lebih terjamin untuk kelayakan armadanya.

“Ya, kita selalu menggunakan PO besar bus Subur Jaya yang memang sudah terjamin keamanannya,” ujarnya.

Diketahui, Bus rombongan SMK Lingga Kencana Kota Depok mengalami kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, pada Sabtu 11 Mei lalu. Tragedi ini terjadi di tengah agenda perpisahan sekolah.

Kecelakaan ini merenggut nyawa 11 orang, di antaranya 9 siswa, 1 guru, dan 1 pengendara motor. (*)

Penulis: Miftahus Salam