SEMARANG, Lingkar.co – Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama Kota Semarang akan segera digelar pada 30 Juli mendatang. Forum Ranting Nahdlatul Ulama (FORNU) mendorong agar ketua pengurus ranting dilibatkan dan diberi hak suara.
Hal ini dimaksudkan agar jumlah suara tidak hanya 16 Majelis Wakil Cabang saja.
Menurut Ariyanto, Inisiator FORNU, apabila hanya 16 suara maka akan sangat rentan dengan kecurangan-kecurangan.
“Kalau cuman 16 suara kan nantinya jadi rentan money politics dan settingan to mas, bisa juga tidak bulat nanti hasil putusannya,” kata Ari.
Ari berdalih jika dorongan ini sah dan wajib dilaksanakan karena sesuai dengan tata tertib muktamar di Jombang tahun 2015.
Bahwa dalam konferensi cabang di pulau jawa diharapkan menjadi contoh untuk dapat melibatkan pengurus ranting.
“PCNU Jombang dan beberapa PCNU di Jatim sudah kasih contoh kok, dan mereka melaksanakan hal tersebut, seharusnya Semarang juga bisa mengikuti,” tegas inisiator FORNU tersebut.
Ari berharap hal ini dapat dilakukan oleh PCNU Kota Semarang karena sudah melaksanakan amanat Muktamar Jombang.
“Jadi kalau PCNU Kota Semarang Bersedia, itu bagus. Karena sesuai dengan semangat amanat Muktamar,” pungkas Ari sambil menutup sambungan telepon.(nur)
Penulis: Muhammad Nurseha
Editor: Muhammad Nurseha
