SRAGEN – Ruas jalan penghubung Desa Gawan dan Suwatu, Kecamatan Tanon rusak parah. Lubang jalan berukuran kecil maupun besar hampir ada di sepanjang jalan tersebut.
Kondisi diperparah ketika musim hujan. Lubang-lubang kecil maupun besar itu dipenuhi dengan air bekas hujan sehingga membuat jalan tambah becek dan licin.
Bahkan, banyak warga yang terjatuh saat melintasi jalan tersebut pada malam hari. Tidak adanya lampu jalan, pengendara motor terjatuh karena tidak nampak lubang jalan.
Saat dihubungi, Camat Tanon Suratman menyampaikan ruas jalan Gawan-Suwatu itu telah rusak sejak dua tahun silam.
Melihat kondisi dan laporan masyarakat, pihaknya sudah melaporkan hal tersebut ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Sragen.
“Banyak warga yang mengeluhkan kondisi jalan tersebut. Kami dari pihak Kecamatan sudah melaporkan ke Kepala DPUPR, Pak Marija,” katanya Rabu (30/12).
Ia menjelaskan, dari pihak Pemerintah Desa Gawan juga sudah melaporkan kondisi jalan yang rusak itu ke DPUPR. Menurutnya, anggaran perbaikan jalan tersebut sebenarnya sudah masik dalam APBD 2020.
“Tapi ada refocusing anggaran karena pandemi Corona, mungkin insyaallah 2021,” ungkapnya.(fid/lut)
Baca Juga :
Vaksin Bukan Syarat Utama, Legislator: Pati Harus Berani Mulai PTM