Lingkar.co – Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kendal, Muhammad Tommy Fadlurohman berharap prestasi santri pesilat Kendal bisa sampai tingkat nasional.
“Alhamdulillah respon dari para santri di kejuaraan Pencak Silat Hari Santri luar biasa sekali. Sehingga potensi dari santri bisa kita angkat sampai tingkat nasional, itu harapannya,” harapnya.
Tommy yang juga anggota DPRD Kendal ini mengutarakan hal itu saat menghadiri pembukaan Kejuaraan Pencak Silat Hari Santri Nasional 2023, di GOR Bahurekso Kendal, Senin (16/10/2023).
Kegiatan yang berlangsung dua hari ini diikuti 326 peserta dari 12 pondok pesantren, 7 Madrasah Ibtidaiyah dan 6 Madrasah Diniyah Kendal.
“Insya-Allah di bulan Desember nanti kita akan mengadakan kejuaraan Pagar Nusa di tingkat Jawa Tengah dan DIY. Untuk itu hasil dari kejuaraan ini bisa kita bawa ke tingkat provinsi,” imbuhnya.
Gus Tommy, sapaan akrabnya, menyebut, saat ini olahraga pencak silat sudah hampir merata di seluruh pesantren Kendal, khususnya yang berbasis Nahdlatul Ulama (NU).
“Ada pencak silat dari LGBR, Gasmi, ada dari Pring Jagad, ada dari Harimau Putih, ada Nur Jagad dan sebagainya, itu masuk dalam keluarga besar Pagar Nusa, yang Insya-Allah sudah merata di pondok pesantren berbasis Nahdlatul Ulama,” paparnya.
Namun demikian, Gus Tommy menyesalkan, adanya beberapa kegiatan pencak silat Kendal yang terkendala adanya refocusing anggaran akibat adanya defisit anggaran sebesar Rp158 miliar.
“Imbasnya, ada satu kegiatan dalam rangka pembinaan prestasi atlet pencak silat dengan Bupati Cup yang biasanya kita gelar setiap tahun, menjadi tidak terlaksana di tahun ini. Alhamdulillah dengan adanya Hari Santri Nasional bisa terobati,” bebernya.
Sementara, Ketua Pagar Nusa Kendal sekaligus Panitia Pelaksana, Masrur menjabarkan peserta dalam pertandingan Hari Santri Nasional 2023. Antara lain; untuk usia dini !7 – 10 tahun) diikuti 55 putra dan 37 putri, kemudian pra usia (10 – 12 tahun) diikuti 126 putra dan 91 putri, selanjutnya untuk seni diikuti tujuh peserta putra dan 10 putri.
Lestarikan Tradisi Beladiri
Pada kesempatan itu, Sekda Kendal, Sugiono mengapresiasi digelarnya Kejuaraan Pencak Silat dalam rangka Hari Santri Nasional 2023. Menurutnya, tujuan kejuaraan tersebut untuk menyalurkan minat, bakat, dan mengarahkan potensi para pelajar pada kegiatan yang positif.
Sugiono juga menyebut, kejuaraan juga bertujuan untuk menanamkan kecintaan para pelajar SD dan SMP kepada seni beladiri yang jadi budaya bangsa asli Indonesia yaitu pencak silat.
“Kejuaraan pencak silat Hari Santri Nasional bertujuan untuk membangun semangat kompetisi yang sportif sejak dini, sehingga mereka menjadi atlet yang berprestasi dan mengharumkan nama Kabupaten Kendal,” tuturnya. (*)
Penulis: Wahyudi
Editor: Ahmad Rifqi Hidayat
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps